KOMPAS.com - Jintan hitam atau habbatussauda (Nigella sativa) merupakan herba yang telah lama digunakan dalam pengobatan.
Habbatussauda biasanya digunakan dalam bentuk minyak dan biji. Biji habbatussauda dapat dikonsumsi mentah atau dipanggang terlebih dahulu.
Tanaman yang berasal dari Asia Barat dan Eropa Timur ini menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan yang didukung bukti ilmiah, berkat kandungan antioksidan dan senyawa bioaktif lainnya.
Melansir Healthline, berikut adalah manfaat habbatussauda untuk kesehatan menurut sains.
Baca juga: Manfaat Herbal untuk Mencegah Dampak Buruk Polusi Udara
Beberapa penelitian melaporkan, minyak habbatussauda dapat bermanfaat bagi masalah kulit, termasuk jerawat. Manfaat ini mungkin disebabkan oleh sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang terkait dengan minyak habbatussauda.
Sebuah penelitian menemukan bahwa penggunaan gel topikal yang dibuat dengan ekstrak habbatussauda dua kali sehari selama 60 hari dapat mengurangi keparahan jerawat hingga 78%.
Ada penelitian ilmiah, meski terbatas, tentang efek minyak habbatussauda pada gejala psoriasis. Namun, beberapa orang mungkin merasakan manfaatnya sebagai bagian dari perawatan profesional yang lebih luas.
Studi pada hewan menunjukkan bahwa minyak habbatussauda dapat mengurangi peradangan dan gejala psoriasis lainnya.
Baca juga: 7 Manfaat Konsumsi Tomat untuk Kesehatan Tubuh yang Sayang Diabaikan
Studi kecil lainnya menemukan, beberapa pengobatan topikal, termasuk penggunaan minyak habbatussauda, dapat membantu mengurangi gejala psoriasis.
Namun, penting untuk diketahui bahwa penelitian ini menggunakan minyak habbatussauda yang dikombinasikan dengan bahan-bahan lain, jadi tidak ada cara untuk mengetahui apakah benar-benar minyak habbatussauda yang memberikan efek menguntungkan tersebut.
Oleh sebab, itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menyelidiki efektivitas minyak jintan habbatussauda bagi psoriasis pada manusia.
Minyak habbatussauda mengandung senyawa yang disebut thymoquinone, yang dapat merangsang pertumbuhan jaringan sehingga dapat mempercepat penyembuhan luka.
Baca juga: 5 Manfaat Air Jeruk Nipis untuk Kesehatan
Penelitian pada hewan menemukan, thymoquinone dapat membantu mengobati luka bakar, eksisi, dan luka diabetes karena efek antiinflamasi, antioksidan, dan antibakteri yang dimilikinya.
Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami apakah minyak jintan hitam dan thymoquinone juga dapat meningkatkan penyembuhan luka pada manusia.
Berkat antimikroba dan sifat antioksidan, minyak habbatussauda sering ditambahkan ke produk perawatan rambut, termasuk masker rambut dan sampo.