Akhirnya, Bogor Dapat Sertifikat Tanah Aset yang 14 Tahun Terbengkalai

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kini telah mendapatkan sertifikat tanah aset seluas kurang lebih 12 hektar dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Bogor.

Aset tanah yang dahulunya terbengkalai selama 14 tahun ini akan dibangun asrama atlet untuk kegiatan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat pada 2026 mendatang.

Selain penyerahan sertifikat tanah, Bogor yang didapuk menjadi Kota Lengkap sudah bisa melayani penerbitan Sertifikat Tanah Elektronik.

Baca juga: Harga Tanah di Sleman Naik 3 Kali Lipat, Hadi Bagikan 205 Sertifikat

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Barat Yuniar Hikmat Ginanjar mengatakan, peluncuran layanan elektronik ini bukanlah sesuatu yang serta-merta terjadi, namun merupakan sekuel dari penetapan Bogor menjadi Kota Lengkap.

"Tidak akan bisa Kantah meluncurkan pelayanan Sertifikat Tanah Elektronik kalau wilayahnya belum Kota Lengkap. Ini merupakan hasil kerja sama dari seluruh pihak terkait," tutur Yuniar dilansir dari laman resmi Kementerian ATR/BPN, Jumat (23/2/2024).

Yuniar juga mengapresiasi atas dukungan berbagai pihak, khususnya dari Pemkot Bogor. Sehingga, layanan Sertifikat Tanah Elektronik di kota ini dapat terwujud.

"Saya berharap ke depannya layanan di Kantah Kota Bogor sudah lebih mudah, transparan, dan berkepastian, serta bisa menjadi role model (contoh model) ke seluruh Kantah lainnya di Jawa Barat,” imbuh Yuniar.

Sementara Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) Kota Bogor Budi Jaya menjelaskan, peluncuran Layanan Sertifikat Tanah Elektronik di Kantah Kota Bogor merupakan implementasi dari Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 3 Tahun 2023 tentang Penerbitan Dokumen Elektronik dalam Kegiatan Pendaftaran Tanah.

“Kita ingin terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Melalui data siap elektronik di Kantah Kota Bogor, kita ingin masyarakat mendapat pelayanan pertanahan yang tepat, mudah, dan akurat,” jelasnya.