Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IPM Samarinda Tertinggi di Kaltim, Andi Harun Optimistis 2024 Bisa di Atas 82

Kompas.com - 21/01/2024, 15:11 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com - Wali Kota Samarinda Andi Harun optimistis Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Samarinda akan terus meningkat pada 2024 melampaui tahun 2023 dengan capaian lebih dari 82,32.

Andi memastikan akan selalu berusaha meningkatkan angka capaian IPM walaupun saat ini Samarinda sudah berada pada posisi tertinggi di Kalimantan Timur (Kaltim).

"Minimum kami pertahankan. Tapi kami masih bisa memiliki kesempatan memaksimalkan semua potensi yang bisa lebih meningkat ke angka lebih dari 82,32," ujar Andi menjawab Kompas.com, usai perayaan HUT ke-356 Kota Samarinda dengan tema "Bergerak Bersama, Samarinda Makin Maju," Minggu (21/1/2024). 

Guna merealisasikan target peningkatan IPM ini, Andi menuturkan, keberlanjutan pembangunan pada 2024 akan terus dilakukan. Terutama pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Baca juga: IKN Makin Progresif, Bandara SAMS Bidik Kenaikan Trafik 50 Persen

Selain itu, dalam mempertahankan gelar Samarinda sebagai kota layak huni atau livable city yang dianugerahkan Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP), pengembangan infrastruktur, terutama pengendalian banjir, penataan kota, dan pembangunan perekonomian terus diakselerasi.

Menurutnya, tiga tema besar ini menjadi fokus keberlanjutan dalam program-program strategis tahun 2024 untuk meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.

"Dan itu yang menjadi inti kegiatan pembangunan dari pelaksanaan program tahun 2024," tambah Andi.

Program unggulan 10.000 wirausaha

Memasuki usia 356 tahun, Samarinda juga dirancang sebagai kota dengan peluang besar bagi pertumbuhan wirausaha.

Ini merupakan salah satu dari 10 program unggulan yang diusung sejak Andi menjabat wali kota, yaitu mewujudkan 10.000 wirausaha yang sudah terealisasi 100 persen.

Menurutnya, Samarinda sebagai ibu kota Kalimantan Timur, apalagi masuk dalam three city connected dengan ibu kota nusantara (IKN), harus juga selaras dan meningkat perekonomiannya.

Sebagai superhub ekonomi bersama IKN dan Balikpapan, kemajuan Samarinda bisa dilihat dari peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp 2,6 triliun, dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rp 5,1 triliun.

Baca juga: Bangun Sarana-Prasarana, PPU Cari Pendanaan lewat Creative Financing

"Selain itu, terlihat juga dari kegiatan masyarakat yang semakin kokoh sebagai superhub ekonomi di Kaltim," ucap Andi.

Dengan demikian, Samarinda menjadi akselerator dan pusat kegiatan perekonomian di Kaltim yang berdampak pada kota-kota lainnya.

Samarinda yang berjuluk Kota Tepian ini pun mewujud menjadi incaran investasi, baik dalam negeri maupun asing yang terus menunjukkan tren meningkat. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com