Jakabaring Masa Depan Palembang, Ada LRT dan Dilintasi Jalan Tol

JAKARTA, KOMPAS.com - Palembang, Sumatera Selatan, terus menunjukkan perkembangan signifikan. Kota terbesar kedua di Pulau Sumatera ini menjadi incaran investasi properti sebagai dampak dari masifnya pembangunan infrastruktur.

Tak hanya jalan tol macam Tol Palembang-Indralaya atau Tol Palembang-Kayu Agung-Kapal Betung, melainkan juga LRT Palembang yang membuka akses kota seluas-luasnya.

Dengan cakupan wilayah 400,61 kilometer persegi dan dihuni oleh lebih dari 1,7 juta jiwa per Juni tahun 2022, Palembang adalah potensi besar bagi perusahaan properti.

Salah satu yang tengah mendapat perhatian adalah kawasan Ulu Jakabaring yang bisa diakses dengan Transmusi, dan LRT.

Baca juga: Setelah Palembang, Brebes Bakal Punya Rumah Hijau dan Terjangkau

Di sini juga telah hadir sejumlah perguruan tinggi seperti Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Poltekpar Palembang, Universitas Muhammadiyah Palembang, Universitas PGRI Palembang serta Universitas Bina Darma. Tak hanya itu, terdapat pula OPI Mall dan Wyndham Hotel.

Direktur Terrakon Properti Nata Susanto mengatakan, Ulu punya potensi besar menjadi kawasan pertumbuhan ekonomi baru dengan sentra aktivitas di Jakabaring.

Jakabaring tengah bergerak menjadi "kota baru" karena disiapkan menjadi pusat pemerintah. Di sini akan dibangun Gedung DPRD, Kejaksaan Tinggi, hingga Bank Sumsel Babel. Selain itu juga akan dilengkapi berbagai fasilitas pendidikan dan rumah sakit.

Peluang ini dimanfaatkan Terrakon Properti untuk menggenjot pembangunan Royal Resort Residences yang resmi diluncurkan pada 2017.

Baca juga: Menhub Sebut Palembang Jadi Pionir Integrasi Antar-moda

“Kami siap meluncurkan produk baru yang dalam waktu dekat akan rilis,” ucap Nata dalam rilis, Kamis (7/9/2023).

Nata optimistis, Royal Resort Residence akan terserap pasar. Hal ini mengingat setiap klaster dilengkapi dengan jaringan kabel optik dengan kecepatan hingga 1 Gigabyte per detik.

Dengan fasilitas tersebut, penghuni dapat mengakses internet nir-kabel dari rumah masing-masing menggunakan layanan dari provider mana pun.

"Selain di setiap hunian, jaringan internet nir-kabel ini juga dapat diakses di fasilitas-fasilitas umum seperti club house, sport park, basketball arena, taman, dan lain sebagainya," ungkap Nata.

Terrakon juga mengembangkan aplikasi yang akan memudahkan segala urusan terkait estate management perumahan.

Baca juga: Accor Buka Hotel ibis Pertama di Kota Pempek Palembang

Aplikasi berbasis Android ini hadir dengan fitur-fitur terkait kebutuhan sehari-hari. Mulai dari pembayaran Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL), listrik PLN, PDAM, hingga terkait renovasi rumah, mengakses CCTV lingkungan, belanja daring, dan lain sebagainya.

Royal Resort Residences sendiri diklaim Nata mencatat penjualan puluhan unit setiap bulannya. Konsumen pembeli berasal dari Palembang, dan kota-kota lain di sekitarnya.

"Harapannya, penjualan ini akan terus meningkat seiring pulihnya ekonomi pasca Covid-19. Dan kami akan merilis produk baru," tuntas Nata.