Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hal yang Menyebabkan Kamar Tidur Terasa Panas dan Pengap

Kompas.com - 26/07/2023, 12:48 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar tidur harus menjadi ruangan yang nyaman untuk beristirahat dan tidur. Kamar tidur panas dan pengap tentu saja bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan kesulitan tidur.

Dikutip dari Homes & Gardens, Rabu (26/7/2023), kamar tidur yang panas dan pengap bisa menyebabkan Anda gelisah, sulit tidur, dan memicu hari yang tidak produktif dan siklus terus berlanjut.

Jadi, penting untuk memahami apa yang membuat kamar tidur panas dan mengatasinya, serta untuk menghindari kesalahan umum saat tidur saat cuaca panas.

Baca juga: Cara Menyejukkan Kamar Tidur Tanpa Jendela

Ilustrasi kamar tidur dengan cermin dan rangka tempat tidur melengkung.SHUTTERSTOCK/FOLLOWTHEFLOW Ilustrasi kamar tidur dengan cermin dan rangka tempat tidur melengkung.

Panas dapat disimpan di area yang paling tidak biasa di kamar tidur dan paling sering kita tidak tahu apa akar penyebab kenaikan suhu secara konsisten.

Banyak hal yang kita miliki di kamar tidur berkontribusi menahan panas, dan bahkan saat AC menyala, ruangan ini bisa terasa lebih hangat daripada bagian rumah lainnya.

Berikut beberapa hal yang menyebabkan kamar tidur terasa panas dan pengap, serta solusinya.

1. Gorden yang tebal dan berat

Gorden berat dan tebal berkontribusi secara signifikan untuk menahan panas di dalam kamar tidur, dengan mencegah sirkulasi udara yang efisien.

Baca juga: 8 Cara Membuat Kamar Tidur Selalu Harum, Bantu Tidur Nyenyak

Meskipun gorden tebal terlihat cantik dan pasti akan membuat kamar tidur tetap hangat saat cuaca sejuk, sebaiknya pastikan gorden ini diganti selama cuaca panas, terutama saat menghadapi panas ekstrem di rumah.

Sebagai gantinya, pilihlah gorden atau tirai berwarna terang yang memberikan isolasi, sambil tetap membiarkan udara bersirkulasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com