Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rem Blong, Truk Besar Tabrak 11 Kendaraan di Jalan Raya Malaysia

Kompas.com - 09/07/2022, 21:28 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

JOHOR BAHRU SELATAN, KOMPAS.com - Sebuah truk besar yang remnya blong menabrak 11 kendaraan beruntun di jalan raya Malaysia pada Kamis (7/7/2022) pagi waktu setempat.

Dikutip dari Channel News Asia, tabrakan beruntun ini tepatnya terjadi di Causeway menuju Woodlands Checkpoint.

Dalam keterangan pada Kamis sore, Polisi Distrik Johor Bahru Selatan mengatakan, seorang pengemudi truk asal Malaysia berusia 34 tahun telah ditangkap.

Baca juga: Hancur Lebur, 130 Mobil Tabrakan Beruntun di Texas, 6 Orang Tewas

Polisi juga mengonfirmasi, kecelakaan itu melibatkan 11 kendaraan lain yang terdiri dari sebuah van, bus, dan sembilan mobil. Sebanyak enam dari kendaraan-kendaraan itu terdaftar di luar negeri, sedangkan sisanya di Malaysia.

Tak lama setelah kecelakaan sekitar pukul 9.25, dua lajur diblokade. Semua lajur kemudian dibersihkan pada siang hari, kata Immigration and Checkpoints Authority (ICA) di Facebook.

"Wisatawan disarankan untuk memeriksa situs web One Motoring LTA sebelum memulai perjalanan mereka," tambahnya.

Video-video tabrakan beruntun ini beredar di media sosial, menunjukkan sebuah truk besar menabrak beberapa kendaraan kemudian berhenti.

Video lainnya memperlihatkan puing-puing berserakan di sepanjang jalan, dengan beberapa kendaraan yang rusak diparkir di bahu jalan. Polisi Malaysia berada di lokasi kejadian.

Sebuah bus SBS Transit juga terlihat dalam video tersebut. Tidak ada seorang pun di dalam bus yang terluka, kata perusahaan itu dikutip dari Channel News Asia.

Jalur yang diblokade menyebabkan lalu lintas padat di Causeway. Sebuah mobil minibus putih terlihat ditarik.

"Sebagian besar puing-puing berserakan di jalan... dari Johor Bahru menuju Woodlands. Kami sudah membersihkan semuanya sampai sekarang," kata seorang polisi di tempat kejadian kepada CNA sekitar pukul 11.40 pagi.

Baca juga:

Penyelidikan awal menunjukkan, truk kehilangan kendali karena rem blong, kata Kepolisian Distrik Johor Bahru Selatan, menambahkan bahwa pengemudi truk juga dinyatakan negatif narkoba.

Tidak ada korban jiwa atau luka-luka, tambah keterangan polisi Malaysia.

Menteri Transportasi Malaysia Wee Ka Siong dalam unggahannya di Facebok mengatakan, tindakan tegas akan diambil terhadap pengemudi truk atau perusahaan yang terlibat jika mereka terbukti gagal mematuhi peraturan keselamatan.

"Termasuk penangguhan Surat Izin Mengemudi Barang bagi pengemudi, pembekuan izin perusahaan atau sanksi lain yang diatur dalam Undang-Undang Angkutan Jalan 1987," katanya.

Menteri Transportasi Malaysia juga meminta masyarakat yang berada di lokasi kejadian untuk menyerahkan barang bukti berupa rekaman video guna membantu penyelidikan.

“Saya menyikapi kasus seperti ini dengan serius dan tidak akan berkompromi dengan pihak manapun. Siapa pun yang terbukti bersalah akan dikenakan hukuman keras karena ini menyangkut nyawa dan keselamatan pengguna jalan," tegasnya.

Baca juga: Video Detik-detik Truk Kontainer Hantam Kecelakaan Beruntun 130 Mobil di Texas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com