Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Anak Putin dan Kenapa Jadi Target Sanksi Rusia dari AS?

Kompas.com - 07/04/2022, 13:34 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters

MOSKWA, KOMPAS.com - Sanksi terbaru dari Amerika Serikat terhadap Rusia mencakup dua target baru, yakni dua putri dewasa Presiden Rusia Vladimir Putin, Katerina dan Maria, yang diyakini para pejabat AS menyembunyikan kekayaan Putin.

Katerina Vladimirovna Tikhonova adalah anak Putin yang menjadi eksekutif teknologi. Pekerjaannya mendukung Pemerintah Rusia dan industri pertahanannya, menurut rincian dalam paket sanksi AS yang diumumkan pada Rabu (6/4/2022).

Anak Vladimir Putin yang lain yaitu Maria Vladimirovna Vorontsova memimpin program yang diguyur miliaran dollar dari Kremlin untuk penelitian genetika, dan secara pribadi diawasi oleh Putin, kata Amerika Serikat dikutip dari Reuters, Kamis (7/4/2022).

Baca juga: Siapa Presiden Rusia Sebelum Vladimir Putin?

"Kami memiliki alasan untuk percaya bahwa Putin, dan banyak kroni-kroninya, serta para oligarki, menyembunyikan kekayaan mereka, menyembunyikan aset mereka, dengan anggota keluarga yang menempatkan aset dan kekayaan mereka dalam sistem keuangan AS, dan juga di banyak belahan dunia lainnya," kata seorang pejabat senior Pemerintah AS kepada wartawan.

"Kami percaya bahwa banyak aset Putin disembunyikan dengan anggota keluarga, dan itulah mengapa kami menargetkan mereka," kata pejabat itu yang berbicara dengan syarat anonim.

Adapun Reuters belum bisa menghubungi dua anak Putin, perwakilan mereka, atau Kremlin untuk meminta komentar.

Sanksi yang diumumkan pada Rabu juga termasuk putri dan istri Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov.

AS turut melarang orang Amerika berinvestasi di Rusia, dan menargetkan lembaga keuangan Rusia serta pejabat Kremlin, sebagai tanggapan atas apa yang dikecam Presiden Joe Biden sebagai kekejaman Rusia di Ukraina.

Namun, Rusia menyangkal sengaja menyerang warga sipil dan mengatakan, foto-foto mayat di Bucha, utara Kyiv, direkayasa untuk membenarkan sanksi tambahan terhadap Moskwa.

Tingkat kekayaan Putin adalah hal yang sensitif dibicarakan di Rusia.

Kremlin tahun lalu membantah Putin adalah pemilik istana mewah di Laut Hitam, seperti yang dituduhkan oleh politisi oposisi Alexei Navalny dalam video yang viral di YouTube.

Baca juga: Putin Bantah Miliki Istana Mewah Dekat Laut Hitam seperti yang Dituduhkan Navalny

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Februari berujar, sanksi yang diberlakukan terhadap Putin tidak ada gunanya.

"(Putin) cukup acuh tak acuh. Sanksi itu berisi klaim yang tidak masuk akal tentang beberapa aset," kata Peskov. "Presiden tidak memiliki aset selain yang telah dia nyatakan."

Akan tetapi, para anggota parlemen AS percaya sebaliknya.

"Putin dan oligarkinya menyimpan uang kotor mereka di negara-negara hukum dengan membeli rumah mewah, kapal pesiar besar, karya seni, dan aset bernilai tinggi lainnya," kata Senator AS Sheldon Whitehouse beberapa minggu lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com