Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biden Berniat Maju Lagi di Pilpres AS 2024

Kompas.com - 24/11/2021, 06:29 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Usia tua tak menghentikan langkah Presiden Joe Biden untuk maju lagi di Pilpres AS 2024.

Pernyataan itu disampaikan Gedung Putih di tengah kunjungan Biden dan istrinya, Jill, di Fort Bragg, North Carolina.

Baca juga: Ulang Tahun 20 November, Ini Kisah Sepak Terjang Joe Biden

Berbicara kepada awak media di Air Force One Senin (22/11/2021), Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki membenarkan keinginan sang presiden untuk maju lagi.

Ketika terpilih saat Pilpres AS 2020, Biden sudah menorehkan rekor sebagai presiden tertua dalam sejarah dengan umur 78 tahun.

Jika dia berniat mencalonkan lagi di 2024, Joe Biden akan genap berumur 82 tahun, dan selesai menjabat di usia 87 tahun.

Terdapat spekulasi di 2020 bahwa wakilnya, Kamala Harris, yang dipersiapkan sehingga Biden hanya menjabat selama satu periode.

Spekulasi itu makin santer karena mantan senator Delaware tersebut memeroleh tingkat dukungan yang terus menurun menurut berbagai jajak pendapat.

Dilansir RT, dalam konferensi pers perdananya, presiden dari Partai Demokrat itu berkelakar dia tidak tahu apakah ada lawan dari rivalnya, Republik.

Jika ada, dia adalah mantan presiden Donald Trump yang masih berkeinginan untuk maju lagi, membuat potensi rematch keduanya terbuka lebar.

Hasil resmi pilpres menunjukkan pasangan Biden-Harris menang dengan mendapatkan 81 juta popular votes, dan 306 electoral votes.

Baca juga: Biden Klarifikasi Ucapannya tentang Taiwan yang Independen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Global
Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Global
Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com