Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.000 Orang Mandi Massal di Sungai Gangga Positif Covid-19, Panitia: Kami Percaya "Ibu" Akan Menyelamatkan

Kompas.com - 15/04/2021, 20:46 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

NEW DELHI, KOMPAS.com - Lebih dari 1.000 orang dinyatakan positif Covid-19 setelah mengikuti ritual mandi massal di Sungai Gangga, India, yang merupakan festival keagamaan terbesar di dunia.

Ritual bernama Kumbh Mela itu dihadiri ribuan umat Hindu yang mayoritas tidak memakai masker.

Dalam angka terbaru yang dipublikasi AFP, lebih dari 1.000 kasus virus corona muncul di kota Haridwar hanya dalam waktu 48 jam. Kota itu berada di tepi Sungai Gangga.

Baca juga: Video Ribuan Orang Ikut Ritual di Sungai Gangga, Ratusan Positif Covid-19 Setelahnya

Meski kasus corona di India sendiri sedang melonjak, para peserta ritual berbondong-bondong mengikuti perayaan suci ini.

Kantor berita AFP melaporkan, pada Senin dan Selasa (12-13/4/2021) massa dalam jumlah besar berdesak-desakan di tepi sungai untuk berenang, sebagai bagian dari ritual mandi massal.

"Keyakinan kami adalah hal terbesar bagi kami. Karena keyakinan yang kuat itulah banyak orang datang ke sini untuk berendam di Gangga," ujar Siddharth Chakrapani salah satu panitia Kumbh Mela kepada AFP.

"Mereka percaya bahwa Maa (ibu) Gangga akan menyelamatkan mereka dari pandemi ini."

Baca juga: Ratusan Ribu Ikut Festival Mandi di Sungai Gangga Meski Infeksi Covid-19 India Lampaui Brasil

Umat Hindu India berendam di perairan suci di Sangam, yang merupakan pertemuan Sungai Gangga, Yamuna dan sungai Saraswati, Senin (4/2/2019), pada berlangsungnya Festival Kumbh Mela. (AFP/UTTAR PRADESH PR DEPT) Umat Hindu India berendam di perairan suci di Sangam, yang merupakan pertemuan Sungai Gangga, Yamuna dan sungai Saraswati, Senin (4/2/2019), pada berlangsungnya Festival Kumbh Mela. (AFP/UTTAR PRADESH PR DEPT)
Dari sekitar 50.000 sampel yang diambil dari orang-orang di Haridwar, 408 dinyatakan positif pada Senin (12/4/2021) dan 594 pada Selasa (13/4/2021), kata pemerintah negara bagian Uttarakhand.

Angka terbaru itu diumumkan saat kepala menteri negara bagian Uttar Pradesh di sebelah Uttarakhand, Yogi Adityanath, positif Covid-19 pada Rabu (14/4/2021).

Kasus Covid-19 di India kini yang terbanyak kedua di dunia, melebihi Brasil yang sebelumnya menempati posisi itu.

Dalam 24 jam terakhir virus corona di India mencatatkan 184.000 kasus, kenaikan satu hari terbesar sejak dimulainya pandemi.

Total kasus corona di India sekarang hampir 13,9 juta kasus. Korban meninggal harian melampaui 1.000 pada Rabu, pertama kali sejak Oktober 2020.

Baca juga: Kelaparan di Tengah Lockdown Covid-19, Ibu Lempar 5 Anaknya ke Sungai Gangga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com