Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Keluar Penjara, Seorang Penyembah Setan Dituduh Bunuh Mantan Pacar Sepupu

Kompas.com - 09/12/2020, 11:32 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

TEXAS, KOMPAS.com – Seorang pria di Amerika Serikat (AS) yang mengaku sebagai penyembah setan dituduh melakukan pembunuhan setelah dibebaskan dengan jaminan.

Pria bernama Edward O’Neal (23) tersebut mulanya telah ditahan karena didakwa melakukan pembunuhan pada 2016.

O’Neal dikurung selama empat tahun saat menunggu persidangan atas kematian temannya yang berusia 16 tahun, Ryan Roberts, karena ditusuk.

O’Neal lantas dibebaskan pada Agustus dengan jaminan sekitar 25.000 dollar AS (Rp 352 juta) sebagaimana dilansir dari New York Post, Selasa (8/12/2020).

Baca juga: Tentaranya Dituduh Bunuh Remaja Palestina, Israel Luncurkan Penyelidikan

Namun, pada Sabtu (5/12/2020), O’Neal kembali diseret ke jeruji besi setelah dituduh menembak mati mantan pacar sepupunya, Derrick Mike.

Korban yang berusia 39 tahun tersebut ditemukan tertembak pada 28 November sebagaimana dilaporkan oleh Houston Chronicle.

Korban sempat memberikan informasi kejadian yang dia alami kepada polisi sebelum meninggal keesoka harinya.

Polisi mengatakan, O’Neal mengakui kedua pembunuhan tersebut kepada ibunya.

Baca juga: Cerita Yukio Mishima, Novelis Terkenal Jepang Bunuh Diri dengan Ritual Samurai

Dalam dokumen pengadilan, ibu O’Neal mengatakan bahwa putranya memiliki masalah mental dan bahwa dia takut hal apa lagi yang akan dia perbuat selanjutnya.

Dalam kasus pembunuhan pertama, ibu O’Neal mengatakan kepada stasiun televisi lokal bahwa putranya menyembah setan dan telah membunuh dua hewan peliharaan keluarga.

O’Neal juga mengaku sebagai penyembah setan dalam sebuah wawancara di dalam penjara dengan KPRC 2.

Namun, dalam wawancara tersebut dia membantah telah membunuh Ryan Roberts.

Baca juga: YouTuber Stas Reeflay Bunuh Pacarnya yang Hamil Saat Live demi Uang Rp 14 Juta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com