Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WHO: Pertempuran Azerbaijan-Armenia Telah Membantu Menyebarkan Virus Corona

Kompas.com - 14/10/2020, 06:17 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

JENEWA, KOMPAS.com - Pertempuran antara Azerbaijan dan Armenia di Nagorno-Karabakh telah membantu menyebarkan virus corona di wilayah tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa (13/10/2020) sebagaimana dilansir dari AFP.

"Seperti yang telah kami katakan berulang kali, Covid-19 tidak memedulikan perbatasan atau garis," kata Juru Bicara WHO Tarik Jasarevic dalam konferensi pers.

Jasarevic menambahkan mobilisasi pasukan dan perpindahan penduduk membuat virus dapat menyebar dengan luas.

Baca juga: Turki dan Rusia Turun Tangan Bahas Konflik Azerbaijan-Armenia

Dia berujar WHO akan terus mendukung negara yang menangani virus corona memperluas operasinya untuk mengatasi kebutuhan kesehatan yang meningkat.

WHO mengatakan pertempuran tersebut juga telah mengganggu sistem perawatan kesehatan yang telah mengendur dan kedua negara telah melihat peningkatan penularan virus corona.

Kasus Covid-19 terbaru yang dilaporkan di Armenia meningkat dua kali lipat selama 14 hari terakhir.

Sementara di Azerbaijan, kasus virus corona terbaru meningkat sekitar 80 persen selama sepekan terakhir.

Baca juga: Azerbaijan-Armenia Langgar Gencatan Senjata, Begini Reaksi Uni Eropa

Pertempuran di wilayah tersebut telah berlangsung lebih dari dua pekan sejak pecah pada 27 September yang menyebabkan hampir 600 orang tewas.

Peperangan berdarah antara Baku dan Yerevan juga masih terus berlanjut meski kedua belah pihak setuju unutk melakukan gencatan senjata yang ditengahi Rusia pekan lalu.

Pecahnya pertempuran tersebut adalah konflik berdarah terbaru di wilayah Nagorno-Karabakh yang disengketakan antara Azerbaijan dan Armenia.

Konflik tersebut juga merupakan konflik yang paling intens sejak gencatan senjata tahun 1994 antara kedua negara pasca-keruntuhan Uni Soviet.

Baca juga: Masih Adu Tembak Seharian, Gencatan Senjata Azerbaijan-Armenia Batal?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com