Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Selamat dari Serangan Hiu dengan Masukkan Papan Selancar ke Mulutnya

Kompas.com - 13/08/2020, 15:01 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

PERTH, KOMPAS.com - Seorang peselancar asal Australia mengungkapkan kisah menyeramkan di mana dia lolos dari serangan hiu setelah memasukkan papan selancar ke mulutnya.

Phil Mummert awalnya berselancar di Teluk Bunker, sekitar 241 km dari Perth, ketika papan selancarnya dihantam oleh si predator laut.

Peselancar 28 tahun itu kemudian digigit oleh hiu, di mana dia harus dirawat karena mengalami luka gigitan yang cukup dalam di bagian kaki.

Baca juga: Bocah Laki-laki Ini Diseret Hiu dari Perahu, Kasus Fatal Ke-5 Tahun Ini di Australia

Serangan itu dilaporkan terjadi pada 31 Juli, dengan detilnya diunggah di situs Magic Seaweed, seperti diwartakan Daily Mirror Rabu (12/8/2020).

Mummert mengisahkan, saat serangan kakinya masih terikat oleh leggy (tali pengikat kaki di papan selancar), dengan mulut si hiu di ekor papan.

"Karena menjadi satu-satunya pilihan, maka saya segera berusaha mendorongnya masuk ke mulut hewan itu," jelas si peselancar.

Dia mengatakan ada pria lain di air yang menyuruhnya untuk memukul kepala dan hidungnya. Dia mengaku yang berusaha dilakukan hanya berusaha menjauhkannya.

Mummert melanjutkan, dia melihat dari sirip punggung, dia mengira hiunya itu besar. "Dia terus berusaha memburu saya bahkan ketika saya sudah ditolong," jelasnya.

Tiga teman yang kebetulan bersama dengannya dengan sigap segera menolongnya ke tepian, di mana dia langsung dilarikan ke rumah sakit.

Selama perawatan, Mummert disebut menderita luka gigitan yang cukup parah, di mana dia harus menerima setidaknya 63 jahitan.

"Sungguh saya seharusnya tidak hidup pada saat ini. Atau paling tidak, saya kehilangan kaki saya karena serangan itu," ungkap Mummert.

Sepanjang tahun ini, sudah ada lima serangan fatal hiu di Australia dengan bulan lalu, seorang ayah berjibaku menyelamatkan ayahnya.

Saat itu, si anak diterkam ketika berada di kapal nelayan, dengan saksi yang melihat meyakini pelakunya adalah hiu putih raksasa.

Predator tersebut berenang menjauh karena serangan ayah si bocah, yang dilaporkan menderita luka robek di lengan hingga kepala.

Baca juga: Kakinya Digigit Hiu, Penangkap Ikan di Australia Tewas Kehabisan Darah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Global
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

Global
Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Global
Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Global
[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Global
Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Global
Menlu Jerman: Ukraina Butuh Segera Tingkatkan Pertahanan Udara untuk Lawan Rusia

Menlu Jerman: Ukraina Butuh Segera Tingkatkan Pertahanan Udara untuk Lawan Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi Parah, Penumpang Terlempar ke Kabin Bagasi

Singapore Airlines Turbulensi Parah, Penumpang Terlempar ke Kabin Bagasi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com