KOMPAS.com - Coffee shop menjamur di Indonesia, utamanya di kota-kota besar, termasuk Yogyakarta.
Bisnis kopi yang kian meningkat dari tahun ke tahun ini tidak lepas dari tantangan usaha.
Rizaul Insan, CEO Tala Bumi yang membawahi Mantra Bumi Coffee & Space, menceritakan tantangan bisnis coffee shop di Yogyakarta.
Baca juga:
Menurut Rizaul, beberapa pelaku usaha menyasar harga murah untuk menarik pelanggan datang ke kafenya.
Sulit menyesuaikan standar kopi bila banyak harga jualnya sudah terlampau murah di sekitar kafenya.
"Kami menggunakan bahan baku premium, di sini persaingan ketatnya. Tetap harus fokus di produk dengan harga jual oke," kata Rizaul.
Rizaul menilai, coffee shop harus bisa menjual kopi berkualitas. Namun, selain itu, kenyamanan tempat dan fasilitas yang ditawarkan juga berpengaruh.
"Konsistensi kualitas produk. Harus memerhatikan tempat yang nyaman, makanannya enak," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Mantra Bumi Coffee & Space Yogyakarta, Kamis (30/11/2023).
Rendahnya harga jual kopi akan berdampak pada upah karyawan. Sulit untuk membuatnya seimbang bila satu di antaranya tidak sesuai.
"Kita berada pada level usaha yang masih mengadopsi harga murah untuk karyawan. Yogyakarta ini beda dengan Jakarta. Di Jakarta, ada apresiasinya tinggi terhadap harga," ungkapnya.
Sementara itu, bila menaikkan harga menu sedikit saja, bisa berdampak pada jumlah tamu yang datang.
Baca juga: