Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Manfaat Makan Bayam untuk Kesehatan, Sehatkan Mata hingga Tulang

Kompas.com - 02/05/2023, 08:04 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bayam merupakan sayuran hijau yang mengandung gizi tinggi dan baik untuk kesehatan.

Menurut buku "Ensiklopedi Makanan dan Gizi: Sayur-Manyur Bayand dan Buncis" (2021) oleh R. Toto Sugiarto, dkk. terbitan Hikam Pustaka, setiap 100 gram bayam mengandung 14 gram protein.

Ada juga 65 gram karbohidrat, 4,2 miligram vitamin C, 159 miligram kalsium, vitamin B6, dan B12, dan zat besi dalam bayam.

Sejumlah manfaat kesehatan pun bisa dirasakan bila rutin mengonsumsi bayam, seperti dilansir dari beberapa sumber berikut ini.

1. Menyehatkan mata

Dilansir dari Healthline, bayam kaya akan zeaxanthin dan lutein, pigmen karotenoid yang memberi warna pada sayuran.

Mata manusia memiliki kandungan pigmen ini untuk melindungi kerusakan akibat sinar matahari.

Kedua pigmen itu juga membantu mencegah katarak yang merupakan penyebab utama kebutaan.

Baca juga: Resep Bayam Rebus ala Korea, Sigeumchi Namul

2. Memperlambat pertumbuhan kanker

Kandungan monogalaktosil digliserida (MGDG) dan monogalactosyldiacylglycerol (SQDG) dalam kanker dapat memperlambat pertumbuhan kanker.

Beberapa penelitian juga mengaitkan konsumsi bayam terhadap penurunan risiko kanker prostat. dan mencegah kanker payudara.

Bayam juga mengandung tinggi antioksidan untuk melawan kanker.

Baca juga: Resep Sayur Bayam ala Rumahan, Bikin Dadakan Sebelum Waktu Sahur

3. Membantu menurunkan berat badan

Nitrat dalam bayam cukup tinggi. Kandungan ini berfungsi untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko jantung.

Penelitian pada 27 orang juga menemukan keefektifan penurunan tekanan darah dan peningkatan kesehatan jantung setelah mengonsumsi bayam.

Baca juga: Resep Mi Carbonara Bayam, MPASI Praktis untuk Anak Usia 9-11 Bulan

4. Melawan stres oksidatif

Stres akan memicu penuaan dini dan meningkatkan risiko kanker serta diabetes. Bayam memiliki kandungan untuk melawan pemicu penyakit ini.

Bayam menagdung antioksidan yang mengurangi kerusakan akibat stress. Bahkan, zat ini juga bisa melawan stres oksidatif itu sendiri.

Baca juga: Resep Lasagna Bayam Ayam ala Cafe, Creamy di Mulut

5. Menyehatkan tulang

Bayam termasuk sumber vitamin K, magnesium, kalium, dan fosfor. Semua nutrisi ini sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang.

Baca juga: 16 Resep Olahan Bayam untuk Menu Sarapan

Ilustrasi sayur bayam, sayuran yang sebaiknya dihindari penderita asam urat.SHUTTERSTOCK/tyasindayanti Ilustrasi sayur bayam, sayuran yang sebaiknya dihindari penderita asam urat.

6. Mendukung kesehatan jantung

Nitrat dalam bayam akan membantu meningkatkan aliran dan tekaran darah melalui relaksasi, sehingga dapat mengurangi kekakuan arteri, seperti dilansir BBC Good Food.

Hasilnya, penurunan tekanan darah akan membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan strok.

Baca juga: 5 Cara Masak Bayam agar Tidak Pahit, Pilih Daun Muda dan Segar

7. Menambah energi

Bayam juga dapat mengembalikan energi dan meningkatkan kualitas darah karena kandungan zat besinya.

Jenis mineral ini akan membantu mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan mendukung produksi energi.

Sayangnya, asam oksalat dalam bayam dapat menghambat penyerapan mineral seperti zat besi. Itu sebabnya, sayuran hijau ini cepat layu usai dimasak setelah beberapa saat.

Baca juga: 7 Cara Bumbui Bayam yang Tepat untuk Sajian Lezat

8. Mendukung kesehatan otak

Dikutip dari Health, penelitian pada 900 orang dewasa berusia 58 hingga 98 tahun membuktikan adanya fungsi ini.

Mereka mengonsumsi sayuran hijau dalam jumlah banya dan menunjukkan kemampuan kognitif yang sama dengan orang berusia 7,5 tahun lebih muda. 

9. Memperkuat sistem imun

Selanjutnya, bayam juga dapat mendukung sistem kekebalan tubuh melalui kandungan vitamin dan mineralnya.

Hal ini membuat tubuh aman dari virus dan bakteri penyebab penyakit, termasuk racun, seperti dikutip Web MD.

10. Memulihkan luka

Vitamin C dalam bayam juga berfungsi untuk memulihkan luka akibat cedera.

Vitamin C akan membantu tubuh meningkatkan jumlah zat besi dari makanan nabati sehingga penyembuhan luka lebih cepat.

Baca juga: Resep Bubur Bayam, Makanan Bergizi untuk yang Sedang Kurang Sehat 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com