KOMPAS.com - Roti gembong adalah roti khas Kutai yang populer di Yogyakarta. Roti ini memiliki tekstur empuk dan topping yang beragam, ada cokelat hingga abon.
Jika sedang mencari camilan teman minum teh, roti gembong bisa menjadi pilihan tepat. Kalau tidak habis menyantapnya, kamu bisa menyimpannya untuk dinikmati esok hari.
Lantas, berapa lama roti gembong dapat disimpan?
Baca juga:
Direktur Utama Roti Gembong Gedhe, Rifawan Pradipta Kusuma yang akrab disapa Adip kepada Kompas.com mengatakan bahwa roti gembong bisa tahan sekitar tiga hari.
"Paling lama menurut saya tiga hari. Sebenarnya mungkin bisa empat hari, lima hari tapi paling lama seharusnya tiga hari saja, itu di suhu biasa," ujar Adip.
Baca juga:
Jika ingin lebih awet kamu bisa menyimpannya di dalam kulkas. Namun isiannya menjadi lebih padat.
"Tapi kalau di kulkas ya bisa lebihlah, tapi biasanya filling-nya mungkin sama rotinya itu menyatu. Mungkin kalau sudah dua hari atau tiga hari mungkin menyatu, tapi rasa masih aman," tambah Adip.
Roti gembong yang telah disimpan di kulkas atau suhu ruangan dapat dihangatkan kembali agar teksturnya empuk.
Untuk menghangatkannya cukup kukus menggunakan steamer atau rice cooker.
"Sebenarnya kukus paling pas itu. Kalau enggak di dalam magic com itu, itu sudah pas. Nanti pasti empuk lagi rotinya," ujar Adip.
Baca juga: 3 Cara Hangatkan Bakpao Telo, Bisa Pakai Magic Com
Adip tak menyarankan menghangatkan roti gembong di microwave karena dapat membuat teksturnya menjadi kering.
"Kalau pakai microwave kering, jadi mending di magic com," pungkanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram