7 Makanan Idul Adha di Dunia, dari Biryani hingga Maamoul

KOMPAS.com – Hari raya Idul Adha jadi hari raya yang begitu penting untuk umat Islam di seluruh dunia selain hari raya Idul Fitri.

Idul Adha kali ini mungkin agak berbeda dengan adanya pandemi Covid-19. Namun bukan berarti kamu tak bisa merayakannya dengan menikmati aneka makanan bersama keluarga.

Selain aneka makanan khas Idul Adha di Indonesia, kamu juga bisa mencoba aneka sajian dari negara-negara lain di dunia seperti yang dilansir dari Independent berikut.

Baca juga: 7 Ide Olahan Daging Kambing Tanpa Santan, Gulai sampai Semur

1. Biryani

Biryani adalah sajian nasi yang populer dari Asia Selatan. Biryani mengandung sayuran, daging (biasanya domba), bumbu khusus, dan rempah yang harum.

Biryani biasanya dikonsumsi bersama dengan aneka semur, tagine, dan kari lainnya.

Dok. Lidl.co.uk Beef tagine khas Maroko.

2. Tagine

Selain menggunakan daging, kamu para vegetarian tak perlu kehilangan waktu bersenang-senang. Karena ada beragam pilihan sajian vegetarian, salah satunya adalah tagine.

Di Maroko, tagine adalah sajian yang populer. Tagine merupakan semur sayuran dengan rasa yang gurih. Kamu juga bisa menambahkan daging unggas, daging merah, atau ikan ke dalamnya.

Tagine seringkali disajikan dengan couscous.

Shutterstock/vm2002 Ilustrasi korma, sajian sejenis kari khas India

3. Korma

Korma juga bisa jadi pilihan lain bagi kamu para vegan. Namun korma juga nikmat jika dicampur dengan daging.

Korma adalah sejenis kari yang populer di wilayah India dan sekitarnya. Korma biasa dibuat menggunakan sayuran atau daging yang sudah direbus dengan krim atau yoghurt, kaldu cair, dan rempah untuk menghasilkan saus yang kental.

Seperti kari lainnya, korma biasa disajikan dengan nasi.

Shutterstock/hadasit Ilustrasi maqluba, hidangan mirip kue yang gurih dengan sayuran dan daging khas Timur Tengah

4. Maqluba

Maqluba begitu populer di negara-negara Timur Tengah. Biasanya terdiri dari sayuran yang digoreng, daging, dan beras yang dimasak bersamaan dalam sebuah panci.

Panci tersebut kemudian dibalikkan untuk penyajian yang mirip dengan kue gurih yang lebar.