KOMPAS.com - Air kelapa adalah salah satu minuman yang banyak diminati untuk menu berbuka di bulan Ramadhan.
Salah satu alasan mengapa air kelapa begitu populer saat di bulan puasa adalah karena minuman ini memiliki rasa manis yang menyegarkan dahaga.
Selain itu, dikutip dari Very Well Health, air kelapa dikemas dengan vitamin dan mineral penting yang membantu mendukung fungsi otot dan saraf serta menyeimbangkan cairan tubuh.
Kepala ahli gizi di Rumah Sakit Indraprastha Apollo, Delhi, India, Dr Priyanka Rohatgi juga sepakat bahwa minum air kelapa saat berbuka puasa adalah strategi yang baik untuk memenuhi cairan tubuh yang hilang seharian.
Lantas, apa saja manfaat minum air kelapa saat berbuka puasa?
Baca juga: Benarkah Air Kelapa dan Daun Sirih Bisa untuk Mengobati Asam Urat?
Berikut beberapa manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan:
Air kelapa kaya akan antioksidan yang dapat bermanfaat untuk tubuh. Tak hanya itu, minuman ini juga bisa untuk menghidrasi tubuh dan mengembalikan keseimbangan elektrolit tubuh.
Pasalnya, cairan steril alami ini mengandung unsur penting seperti potasium, magnesium, dan kalsium.
Minum air kelapa secara teratur berkontribusi menjaga keseimbangan elektrolit yang sehat dalam tubuh. Sehingga, air kelapa direkomendasikan untuk diminum setelah sesi latihan atau setelah berpuasa.
Selain itu, karena tanpa tambahan gula, air kelapa lebih baik dari minuman energi lainnya dalam mengembalikan keseimbangan mineral tubuh setelah banyak berkeringat dan dehidrasi.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Minum Air Kelapa?
Manfaat lain dari minum air kelapa saat berbuka yakni dapat menjaga kesehatan pencernaan.
Pasalnya, air kelapa memiliki sifat mendinginkan dan menenangkan, sehingga membantu meredakan ketidaknyamanan ringan pada saluran cerna.
Air kelapa yang dikonsumsi secara rutin juga dapat memberikan manfaat yang baik untuk kulit.
Air kelapa terbukti bermanfaat bagi kesehatan kulit dengan meningkatkan tekstur kulit dan membuat penampilan lebih bercahaya dan segar.
Baca juga: Efek Mengonsumsi Air Kelapa Campur Gula Pasir, Madu, Lemon, dan Gula Aren, Apa Saja?
Minum air kelapa saat berbuka juga dapat memberikan manfaat dalam penurunan berat badan.
Namun demikian, manfaat ini bisa didapatkan bila seseorang hanya mengonsumsi air kelapa dan tidak menambahkan gula atau sirup.
Air kepala murni bisa bermanfaat untuk defisit kalori yang signifikan, sehingga berpotensi menyebabkan penurunan berat badan yang nyata dan pengelolaan berat badan yang efektif.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air kelapa bebas lemak, kolesterol, dan hanya mengandung sekitar 48 kalori.
Baca juga: Cara Mengontrol Gula Darah secara Alami, Cocok untuk Penderita Diabetes
Dalam hal tekanan darah, air kelapa menyediakan sejumlah besar potasium yang membantu dalam proses penurunan tekanan darah secara alami.
Satu cangkir air kelapa mengandung sekitar 600 mg potasium dibandingkan dengan pisang yang hanya 420 mg.
Profil air kelapa lembut yang kaya antioksidan berkontribusi mengurangi stres oksidatif dan kerusakan sel.
Selain itu, sifat hidrasinya yang sangat baik menjadikannya agen hidrasi yang efektif bagi tubuh.
Baca juga: Potensi Manfaat Air Kelapa untuk Menurunkan Gula Darah Penderita Diabetes
Meskipun air kelapa baik untuk mengembalikan cairan tubuh, namun air kepala tidak dapat diandalkan sebagai sumber nutrisi eksklusif Anda untuk format puasa intermiten atau jangka panjang.
Hal ini karena air kelapa kaya akan gula alami yang dapat menyebabkan lonjakan gula.
Selain itu, setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda-beda. Sehingga, air kelapa tidak direkomendasi bagi mereka yang menderita diabetes.
Air kelapa juga tidak direkomendasikan untuk seseorang yang menderita penyakit ginjal, mengingat sifatnya yang kaya potasium.
Tak hanya itu, air kelapa juga memiliki sifat diuretik, sehingga konsumsinya harus hati-hati agar Anda tak dehidrasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.