Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga di China Tinggal 229 Hari di Hotel Mewah, Disebut Lebih Hemat dan Nyaman

Kompas.com - 15/01/2024, 11:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah keluarga di China menuai sorotan karena memilih tinggal di kamar suite hotel mewah selama lebih dari tujuh setengah bulan.

Keluarga beranggotakan delapan orang ini menghabiskan biaya 1.000 yuan atau sekitar Rp 2,18 juta per malam (kurs Rp 2.186 per yuan).

Bahkan, keluarga yang berasal dari Nanyang, Provinsi Henan, ini berniat tinggal permanen dan memutuskan untuk menjadikan hotel sebagai rumah mereka.

Diberitakan South China Morning Post, selama 229 hari, mereka saling berbagi kamar suite dengan ruang tamu dan dua kamar tidur twin.

Sebagai informasi, tipe kamar suite umumnya merupakan tingkatan tertinggi dari semua kamar di hotel berbintang.

Kamar tipe ini biasanya memiliki ukuran kamar tidur dan kamar mandi lebih luas, lebih lengkap, serta fasilitas tambahan seperti ruang tunggu atau ruang tamu.

Baca juga: Cerita Pasutri Lansia Asal Australia, Pilih Tinggal di Kapal Pesiar karena Lebih Murah dari Panti Jompo


Berniat tinggal permanen di hotel mewah

Ruang tamu hotel yang ditinggali oleh satu keluarga di China ini turut dilengkapi televisi, serta sofa, kursi, dan sebuah meja untuk menjamu tamu.

Ruangan ini juga tampak dipenuhi perlengkapan kehidupan sehari-hari, seperti pakaian, makanan, dan air minum.

"Hari ini adalah hari ke-229 kami menginap di hotel," kata salah satu anggota keluarga, Mu Xue dalam video yang ditayangkan Star Video.

"Harga kamar 1.000 yuan per hari. Keluarga kami yang beranggotakan delapan orang hidup dengan sangat baik," lanjutnya.

Menurut Mu, tarif tersebut merupakan harga spesial yang diberikan pihak hotel untuk sewa jangka panjang.

Harga sewa juga dianggap sepadan lantaran tidak ada biaya tambahan untuk parkir, pemanas, air, dan listrik.

"Kami merasa senang tinggal di sini, jadi kami berencana untuk tinggal di hotel seumur hidup," kata Mu.

Baca juga: Hidup di Kapal Yacht Selama 5 Tahun, Ika Permatasari-Olsen: Tak Ada Rencana Menetap Lagi di Darat

Lebih hemat dan nyaman

Ilustrasi hotel. Satu keluarga di China memilih menetap di hotel mewah karena dianggap lebih hemat dan nyaman.PEXELS/ENGIN AKYURT Ilustrasi hotel. Satu keluarga di China memilih menetap di hotel mewah karena dianggap lebih hemat dan nyaman.
Dikutip dari laman The Star, Mu mengatakan keluarganya telah memiliki enam properti dan berada dalam kondisi keuangan yang baik.

Mu juga menunjukkan beberapa setoran yang telah diselesaikan, termasuk 100.000 yuan (Rp 218 juta), 35.500 yuan (Rp 77 juta), dan 50.000 yuan (Rp 109 juta).

Halaman:

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

Tren
Saat Real Madrid Daftar Jadi Polisi, Tak Ingin Menyerah sampai 'Juara'

Saat Real Madrid Daftar Jadi Polisi, Tak Ingin Menyerah sampai "Juara"

Tren
NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com