KOMPAS.com - Sejumlah pemberitaan menghiasi laman Tren sepanjang Senin (18/12/2023).
Informasi seputar pernyataan "ndasmu etik" yang diucapkan calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto ramai menyedot perhatian publik.
Kejadian tersebut berawal ketika Prabowo berpidato dan mengucapkan "ndasmu etik" dalam kegiatan internal Partai Gerindra.
Selain soal pernyataan Prabowo itu, informasi seputar wiayah yang berpotensi hujan lebat, angin kencang dan petir pada 18-19 Desember 2023, gaji KPPS Pemilu 2024, penjelasan BMKG soal cuaca panas akhir-akhir ini hingga penjelasan Indomaret soal Otter yang terjebak di tumpukan tabung elpiji juga menarik perhatian pembaca.
Baca juga: Operasi Pengangkatan 300 Batu Ginjal, Air Putih, dan Minuman Boba...
Baca juga: Ramai soal Pengungsi Rohingya Masuk NTT dan Ber-KTP Indonesia, Ini Penjelasan Polisi
Berikut berita terpopuler di laman Tren sepanjang Senin (18/12/2023) hingga Selasa (19/12/2023) pagi:
Pernyataan "ndasmu etik" yang diucapkan calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto menjadi hal yang ramai diperbincangkan.
Kejadian ini berawal ketika Prabowo berpidato dan mengucapkan "ndasmu etik" dalam kegiatan internal Partai Gerindra.
Video Prabowo yang mengucapkan "ndasmu etik" lalu viral di media sosial, lalu mendapat respons capres nomor 3 dan 1, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Informasi selengkapnya soal pernyataan "ndasmu etik" tersebut dapat disimak pada berita berikut:
Saat Prabowo Bilang "Ndasmu Etik" lalu Direspons Anies dan Ganjar...
Unggahan foto yang memperlihatkan seekor otter terjebak di dalam tumpukan tabung elpiji di salah satu Indomaret yang berada di Yogyakarta, ramai di media sosial.
Otter adalah mamalia semi-air yang ditemukan di berbagai habitat air tawar.
Otter dan berang-berang secara taksonomi memiliki kekerabatan yang sangat jauh. Meskipun sama-sama mamalia, namun keduanya berbeda di tingkat ordo.
Unggahan tersebut dimuat di akun Instagram @merapi*** pada Minggu (17/12/2023).
"Malam, lur . Info ada otter ukuran besar di indomaret 24 jam di jalan Giwangan. Kata kasirnya itu dari pagi disitu, kemungkinan ilang atau lepas dari pemiliknya, kasian lur siapa tau ada yang mau rawat atau yang punya nyariin, bantu share yaa lur," tulis pengunggah.
Kronologi selengkapnya soal informasi di atas dapat disimak pada berita berikut:
Indomaret Buka Suara soal Otter yang Terjebak di Tumpukan Tabung Elpiji
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, angin kencang, dan petir itu terjadi pada Senin (18/12/2023) dan Selasa (19/12/2023).
BMKG menjelaskan, cuaca ekstrem itu terjadi dikarenakan adanya Siklon Tropis Jelawat yang terpantau di Laut Filipina.
“Siklon Tropis Jelawat terpantau di Laut Filipina yang menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot (low level jet) di Samudra Pasifik timur Filipina. Sistem ini memiliki kecepatan angin 35 knot dan tekanan udara 1002.0 mb yang bergerak ke barat,” bunyi keterangan BMKG.
Informasi selengkapnya soal daerah atau wilayah yang berpotensi hujan lebat, angin kencang, dan petir pada 18-19 Desember 2023 dapat disimak pada berita berikut:
Wilayah Ini Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Desember 2023
Sejumlah daerah di Indonesia mengalami cuaca panas seiring dengan tidak adanya hujan dalam beberapa hari terakhir.
Akibatnya, suhu di beberapa wilayah mengalami peningkatan.
Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto mengatakan, kondisi tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal. Salah satunya karena kondisi dinamika atmosfer.
"Dalam beberapa hari terakhir aktivitas fenomena atmosfer yang cukup berpengaruh terhadap peningkatan curah hujan,” ujar Guswanto kepada Kompas.com, Minggu (17/12/2023).
Lantas, apa yang sebenarnya terjadi?
Informasi selengkapnya soal fenomena cuaca panas akhir-akhir ini dapat disimak pada berita berikut:
Penjelasan BMKG soal Cuaca yang Kembali Panas Akhir-akhir Ini
Pendaftaran calon petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan ditutup pada Rabu (20/12/2023).
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan pembukaan pendaftaran KPPS pada Senin (11/12/2023).
KPU mengatakan, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilu 2024 berjumlah 820.161.
KPU membutuhkan tujuh petugas KPPS di setiap TPS.
"Ini angka yang luar biasa dan tentunya ini menjadi concern kita karena inilah etalase terdepan pemilu," kata Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian Pengembangan KPU Parsadaan Harahap dikutip dari Kompas.com, Senin.
Informasi selengkapnya soal syarat daftar KPPS hingga gajinya dapat disimak pada berita berikut:
2 Hari Lagi Pendaftaran Ditutup, Ini Syarat, Cara Daftar, dan Gaji KPPS Pemilu 2024
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.