Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Mengusir Kaki Seribu yang Masuk Rumah Saat Musim Hujan

Kompas.com - 04/12/2023, 11:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kaki seribu merupakan salah satu hewan yang dapat ditemukan di pekarangan rumah. Hewan ini suka memakan sampah atau sayuran yang membusuk dan tinggal di tempat yang lembap.

Meskipun disebut kaki seribu, sebenarnya hewan ini hanya memiliki rata-rata antara 80 dan 400 kaki. Setiap segmen tubuh berisi dua pasang kaki tidak seperti kelabang, yang hanya memiliki satu pasang kaki per segmen tubuh.

Memasuki musim hujan, hewan kaki seribu bisa saja memasuki rumah untuk mencari tempat lembap. Apabila memasuki rumah, hewan tersebut tentu akan mengganggu penghuni rumah. 

Berikut ini cara mengusir kaki seribu yang masuk rumah saat musim hujan. 

Baca juga: 10 Cara Mengusir Kumbang Kepik dari Rumah

5 Cara ampuh mengusir kaki seribu dari rumah

Dikutip dari ForbesHomes, berikut sejumlah cara untuk mengusir serangga kaki seribu dari rumah:

1. Menyalakan dehumidifier

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengusir kaki seribu adalah dengan membeli dan menyalakan dehumidifier.

Dehumidifier adalah alat yang berguna untuk menghilangkan kelembapan di dalam ruangan maupun rumah.

Hal itu membuat kaki seribu tidak betah di dalam rumah dan kemudian pergi.

2. Menutup retakan dalam rumah

Periksa pondasi atau sekeliling rumah untuk mengecek apakah ada retakan yang bisa memudahkan serangga berkaki banyak itu masuk dan berkeliling rumah.

Jika ternyata ada retakan, segera tutupi dengan dempul atau penutup seperti semen agar terhindar dari serangan kaki seribu dan kelabang.

Hal itu juga berlaku jika penghuni rumah menemukan engsel pintu dan jendela yang memiliki celah.

Baca juga: 10 Cara Mengusir Nyamuk secara Alami, Ada Serai, Kopi, dan Bawang

3. Semprotkan cuka putih

Ilustrasi kaki seribu. Ciri-ciri makhluk hidup, salah satunya adalah peka terhadap rangsangan.PIXABAY/TAWIPOP Ilustrasi kaki seribu. Ciri-ciri makhluk hidup, salah satunya adalah peka terhadap rangsangan.

Penggunaan cuka putih bisa dijadikan cara mengusir kaki seribu dari rumah.

Cuka putih sering digunakan dalam keperluan rumah tangga yang tidak beracun, sehingga tidak membahayakan.

Selain itu, cuka putih juga memiliki aroma menyengat yang tidak disukai kaki seribu.

Jika bertemu dengan kaki seribu, semprotkan cuka putih tersebut yang bisa membunuh keduanya.

4. Semprotkan minyak tea tree atau peppermint

Campurkan minyak tea tree atau peppermint dengan air di dalam botol untuk mengusir kaki seribu dan kelabang.

Kemudian, semprotkan campuran tersebut di sekitar celah atau tempat lain yang sekiranya menjadi tempat serangga berkaki banyak itu berada.

Meski minyak ini baik untuk dikonsumsi manusia, namun beracun bagi kaki seribu. 

5. Singkirkan bahan organik yang membusuk

Jika terdapat bahan makanan yang sekiranya sudah membusuk, segera singkirkan dari rumah. Hal itu karena kaki seribu bisa tertarik pada bahan seperti kayu yang membusuk.

Jadi membuang sebagian lapisan mulsa atau kompos dapat membantu untuk mengusir kaki seribu dari rumah.

Rutin membersihkan rumah bisa menjadi alternatif kebiasaan baik agar bahan atau kotoran yang tergelatak di lantai bisa tersingkirkan, sehingga kaki seribu tidak masuk rumah.

Baca juga: 7 Cara Mengusir Lalat yang Kerap Mengganggu di Acara Hajatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com