KOMPAS.com - Air lemon bisa menjadi salah satu minuman yang populer dan banyak dikonsumsi di pagi hari, selain teh dan kopi.
Minum air lemon secara rutin memiliki berbegai manfaat yang dapat mendukung pencernaan, menurunkan berat badan, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Namun demikian, minum air lemon dalam jumlah berlebih setiap harinya mungkin tidak memberikan manfaat kesehatan.
“Kita semua pernah mendengar tentang manfaat minum air lemon, seperti membantu penurunan berat badan, mencegah dehidrasi, dan membantu gangguan pencernaan. Tapi kelebihan air lemon bisa berbahaya bagi Anda,” kata Konsultan Fisioterapis dan konselor diet bersertifikat dan MIAP, Motherhood Hospitals, Bengaluru, negara bagian India, Dr Swathi Reddy dikutip dari Healthshots.
Lantas, apa yang terjadi pada tubuh bila minum air lemon setiap pagi?
Baca juga: 4 Bahaya Terlalu Banyak Minum Lemon Tea, Apa Saja?
Dilansir dari Times of India, minum air lemon dapat memberi tubuh dorongan energi yang bertahan lama.
Selain itu, air lemon juga bisa menjadi alternatif yang lebih sehat dibanding dengan teh atau pun kopi pagi.
Air lemon mengandung mineral dan vitamin yang dapat bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.
Air lemon dapat mengurangi mulas dan kembung dengan melonggarkan gas yang terperangkap di saluran pencernaan.
Lemon adalah salah satu sumber potasium yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung, membentuk otot, dan membantu tubuh dalam memecah serta menggunakan karbohidrat.
Baca juga: Cukup Pakai Air Lemon, Ampuh Hilangkan Bau di Kulkas dan Talenan
Minum air lemon setiap pagi dapat bermanfaat untuk menyegarkan napas, terlebih bagi Anda yang memiliki bau mulut yang tak sedap.
Minum segelas air lemon membantu membersihkan mulut dari bau dan membunuh kuman yang menjadi penyebab bau mulut. Selain itu, air lemon juga dapat menetralkan bau makanan.
Aroma lemon dapat membantu menyegarkan pikiran, mengurangi perasaan stres, dan meningkatkan suasana hati.
Tak hanya itu, air dan aroma menyegarkan dari lemon juga dapat membantu mengatasi perasaan depresi dan kecemasan.
Lemon mengandung asam sitrat yang dapat membantu mencegah batu ginjal. Selain itu, jumlah air yang dikonsumsi bersama dengan lemon juga bisa untuk mengilangkan batu ginjal.
Namun demikian, efek tersebut mungkin tidak akan berpengaruh terlalu besar bila tak dibarengi dengan pengobatan dokter.
Baca juga: Manfaat dan Efek Samping Teh Lemon, Baik untuk Jantung tapi Tidak untuk Gigi
Air lemon yang diminum di pagi hari dapat membantu Anda mempertahankan rasa kenyang lebih lama.
Hal ini bisa mengurangi potensi makan berlebhan sehingga dapat membantu dalam penurunan berat badan.
Lemon mengandung vitamin C yang baik untuk kesehatan, salah satunya untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain itu, lemon juga menjadi pilihan yang baik untuk sumber vitamin C dibandingkan jeruk. Hal ini lantaran, lemon memiliki kandungan gula yang lebih sedikit dan menjadikan alternatif yang bagus.
Antioksidan yang ditemukan dalam lemon dapat membantu dalam menjaga kesehatan kulit.
Minum air lemon setiap hari secara rutin dapat membantu meremajakan kulit, mencegah keriput, dan mencegah kerusakan kulit akibat dari radikal bebas.
Selain itu, air lemon juga busa untuk membuang racun dalam tubuh dan membunuh bakteri untuk mengahsilkan kulit bersih dan lembut.
Baca juga: Apakah Air Lemon Bisa Menurunkan Berat Badan? Kenali Manfaat dan Efek Sampingnya
Meskipun air lemon memiliki sederet manfaat yang baik bagi kesehatan, namun meminumnya dalam jumlah yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping yang merugkan tubuh.
Dikutip dari Healthshots, berikut beberapa efek samping terlalu banyak minum air lemon:
Lemon adalah buah yang memiliki rasa yang sangat asam.
Jadi, bila Anda sering mengonsumsi lemon dan dalam jumlah berlebihan, kemungkinan Anda akan mengalami hipersensitivitas dentin dan kerusakan gigi karena sifat asam lemon.
Beberapa cara untuk memperlambat proses kerusakan gigi adalah dengan menggunakan sedotan untuk menghindari paparan langsung lemon pada gigi, menghindari menyikat gigi setelah mengonsumsi jus lemon, dan banyak minum air putih bersama jus lemon.
Jeruk dn lemon seringkali memicu migrain dan sakit kepala bagi beberapa orang.
Hal tersebut mungkin terjadi karena lemon menghasilkan tyramine, monoamine alami yang sering menyebabkan sakit kepala.
Jika Anda termasuk orang yang mengalami sakit kepala ekstrem, disarankan untuk mengurangi asupan jus lemon.
Meskipun belum diketahui kaitan yang terbukti, namun penelitian menunjukkan adanya hubungan antara asupan buah jeruk dan migrain.
Baca juga: Benarkah Lemon Bisa Meredakan Asam Lambung? Berikut Penjelasannya
Orang yang terlalu banyak mengonsumsi buah jeruk seringkali menderita masalah pencernaan, mulas, refluks asam, mual, dan muntah.
Oleh karena itu, kurangilah asupan air lemon Anda dan berkonsultasilah ke dokter sebelum meminum air lemon bila mengalami gejala yang tak mengenakan.
Selain itu, penderita penyakit gastroesophageal reflux (GERD) sebaiknya menghindari asupan air lemon berlebih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.