Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Jangan Makan Mi Instan Berlebihan dan Batas Amannya

Kompas.com - 30/09/2023, 08:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

4. Terbuat dari tepung terigu yang diproses tinggi

Mayoritas mi instan terbuat dari tepung terigu yang sudah digiling, disuling, dan mengalami proses pemutihan.

Tentunya, bahan yang telah mengalami pemrosesan tinggi itu mengandung nutrisi yang rendah.

Tepung terigu yang telah mengalami pemrosesan tinggi juga mengandung kalori kosong. Jika dikonsumsi berlebihan, bisa memicu obesitas.

Baca juga: Benarkah Tidak Boleh Makan Mi yang Disimpan di Kulkas? Ini Kata Ahli Gizi

Batas aman makan mi instan

Dikutip dari Kompas.com (8/5/2023), ahli gizi Universitas Muhammadiyah Surabaya Tri Kurniawati mengatakan, makan mi instan lebih baik tidak lebih dari dua porsi dalam satu minggu dan tidak menjadi kebiasaan rutin.

Menurutnya, pola konsumsi mi instan bisa menyebabkan obesitas abdominal dan hiperkoles-terolemia.

“Konsumsi mi instan lebih dari dua bungkus dalam seminggu berhubungan dengan peningkatan sindrom metabolik yang tinggi pada wanita,” ujar Tri.

Dia mengatakan, bila ingin mengonsumsi mi instan, sebaiknya diberikan tambahan sayur dan protein, seperti telur, ayam, atau daging.

“Waspadai pemakaian mi instan yang dijadikan sebagai lauk atau dimakan hanya dengan nasi. Hal tersebut tidak dianjurkan karena hanya mengandung karbohidrat saja,” tandasnya.

Baca juga: Sering Ada di Mi Ayam dan Bakso, Ketahui 3 Efek Samping Caisim bagi Tubuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com