Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbahayakah Minum Vitamin di Kondisi Perut Kosong?

Kompas.com - 29/09/2023, 10:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

 KOMPAS.com - Minum vitamin adalah salah satu cara terbaik untuk menambahkan nutrisi ke dalam tubuh.

Waktu minum vitamin sebenarnya tergantung dari jenis vitamin itu sendiri.

Dikutip dari Insider (26/2/2021), asisten profesor di Universitas Kedokteran Varna, Bulgaria, Dimitar Marinov mengatakan, Anda mungkin mengonsumsi vitamin dan suplemen pada waktu-waktu tertentu berdasarkan efeknya, misalnya:

  • Magnesium membantu relaksasi dan tidur, sehingga paling baik dikonsumsi saat makan malam.
  • Melatonin juga menginduksi tidur, sehingga Anda harus meminumnya satu hingga dua jam sebelum tidur.

Meski waktu minum vitamin bervariasi, namun ada beberapa orang yang mengonsumsinya di pagi hari sebagai strategi untuk meningkatkan vitalitas tubuh sepanjang hari.

Namun, berbahayakah minum vitamin dalam kondisi perut kosong?

Baca juga: Ramai soal Vitamin C 1000 Mg Bikin Tak Mengantuk Seharian, Benarkah?


Cara kerja tubuh dalam menyerap vitamin

Waktu minum vitamin sangat tergantung dari bagaimana tubuh menyerap jenis vitamin yang ada.

"Anda perlu menentukan apakah vitamin tersebut larut dalam air atau lemak," kata ahli diet terdaftar di Top Coaching Nutrition, Crystal Scott.

Sementara itu, Harvard TH Chan School of Public Health menyampaikan, vitamin yang larut dalam air adalah vitamin C dan vitamin B kompleks. Jenis ini adalah vitamin yang akan diserap oleh tubuh Anda dengan cepat dan tidak tersimpan di sistem pencernaan.

Di sisi lain, vitamin A, D, E dan K adalah jenis yang larut dalam lemak, sehingga tersimpan di jaringan tubuh.

“Jika Anda mengonsumsi vitamin yang larut dalam air, seperti vitamin B dan vitamin C, vitamin tersebut dapat dikonsumsi saat perut kosong. Kemungkinan besar vitamin tersebut tidak akan menyebabkan masalah pencernaan,” kata Scott.

"(Namun) dengan vitamin yang larut dalam lemak, Anda perlu mengonsumsinya bersama makanan," lanjutnya.

Seperti namanya, vitamin yang larut dalam lemak paling efektif bila dikonsumsi dengan sumber lemak, seperti alpukat, kacang-kacangan, ikan berlemak seperti salmon, telur, tahu, dan zaitun.

Hal ini memungkinkan mereka untuk mengendap di dalam tubuh. Jika tidak, maka nutrisi akan melewati sistem pencernaan Anda.

Baca juga: Waktu Terbaik untuk Minum Vitamin A, B, C, D, dan E

Bahaya mengonsumsi vitamin saat perut kosong

Ilustrasi minum obat setelah makan. Simak penjelasan di balik aturan kenapa minum obat setelah makan lewat artikel berikut ini. Shutterstock/fizkes Ilustrasi minum obat setelah makan. Simak penjelasan di balik aturan kenapa minum obat setelah makan lewat artikel berikut ini.
Dilansir dari Live Strong (18/4/2023), ada beberapa risiko atau bahaya dari mengonsumsi vitamin saat perut kosong.

1. Mengalami sakit perut

Sakit perut adalah efek samping yang umum terjadi setelah mengonsumsi vitamin tanpa makanan apapun. Ini terjadi karena saat vitamin melewati usus, perut Anda bisa teriritasi jika tidak makanan yang melapisi lambung.

Halaman:

Terkini Lainnya

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com