Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memilih Krim Mata, Sesuaikan Bahan Kandungan dengan Tipe Kulit

Kompas.com - 01/09/2023, 15:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

3. Peptida

Bahan selanjutnya yang bisa dipertimbangkan ada dalam krim mata yakni peptida.

Peptida meningkatkan kolagen dan elastin sehingga dapat mengencangkan kulit yang kendur di sekitar mata.

4. Asam hialuronat dan ceramide

Area mata merupakan bagian paling tipis di tubuh, karenanya ia mudah kering dan teriritasi.

Anda dapat menggunakan pelembab dengan kandungan asam hialuronat dan ceramide. Tujuannya agar mata menjadi terlihat lebih segar dan kerutan tidak terlihat.

Baca juga: Melihat Isi Balon Mata-mata China yang Terbang di Atas AS

5. Niacinamide dan kojic acid

Lingkaran hitam pada mata bisa disebabkan karena seseorang terlalu sering begadang atau karena faktor genetika.

Penggunaan niacinamide dan kojic acid dapat membantu mencerahkan kulit dan mengurangi aktivitas sel penghasil pigmen.

Sesuaikan jenis kulit

Sementara itu, dikutip dari laman Healthline, memilih krim mata juga harus sesuai tipe kulit. Karena beberapa bahan akan bekerja efektif pada tipe kulit tertentu.

Pada kulit berjerawat atau berminyak misalnya, bisa memilih krim mata yang mengandung:

  • Camomile
  • Ekstrak teh hijau
  • AHA
  • Retinoid.

Adapun pada kulit yang cenderung kering bisa mencari krim mata yang lebih menghidrasi dengan bahan-bahan sebagai berikut:

  • Ceramide
  • NiacinamideAsam hialuronat
  • Gliserin
  • Vitamin E.

Untuk krim mata, apapun jenis kulitnya sebaiknya hindari krim mata yang mengandung parfum dan minyak karena di sekitar mata adalah kulit yang sensitif.

Baca juga: Benarkah Mencuci Muka dengan Air Keran Bisa Memicu Jerawat? Ini Kata Dokter Kulit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Tren
Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Tren
Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Tren
Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Tren
9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Tren
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

Tren
Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tren
Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Tren
Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Tren
China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

Tren
Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Tren
Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com