Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Seorang Wanita Gendong Singa yang Kabur ke Permukiman, Ini Faktanya!

Kompas.com - 23/08/2023, 17:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam seorang wanita menggendong singa, viral di media sosial.

Video tersebut diunggah di media sosial X, dulu bernama Twitter, oleh akun ini, Selasa (22/8/2023) malam.

Melalui unggahan foto, pengunggah mengatakan bahwa wanita tersebut membawa singa yang kabur ke permukiman.

"Momen Emak-Emak gendong singa yang kabur ke Pemukiman 'Hilang harga dirinya Raja Hutan'," tulisnya.

Tampak dalam video, wanita berjilbab menggendong seekor singa yang meronta-ronta dan menggeram meminta dilepaskan.

Setelah berjalan beberapa langkah, wanita tersebut kemudian melepaskan singa dan membiarkan kucing besar itu tergeletak di jalan.

Hingga Rabu (23/8/2023) siang, unggahan tersebut telah menuai lebih dari 1,4 juta tayangan, 19.600 suka, dan 1.400 repost oleh warganet.

Menanggapi unggahan, sebagian besar warganet kagum dengan keberanian "emak-emak" dalam video.

Menurut mereka, aksi wanita tersebut telah membuat singa tampak seperti kucing rumahan.

"Emang ya 'the power of emak-emak' itu reall, singa aja takluk gitu udah kaya udah kaya anak yang kejer pengen main," tulis salah satu pengguna.

"Singanya jadi kayak kucing yg digendong terus meronta, tapi singa memang kucing sih tapi yg versi gede," kata warganet lain.

Lantas, bagaimana kronologinya?

Baca juga: Ramai Jadi Perbincangan, Mengapa Raja Hutan Itu Singa dan Bukan Harimau?


Singa peliharaan yang lepas

Video seorang wanita menggendong singa seperti dalam unggahan X tersebut sempat viral di media sosial pada 2022.

Dilansir dari pemberitaan Mirror (4/1/2022), video direkam di jalanan Kuwait, tepatnya di daerah Sabahiya, sebelah selatan Kuwait City.

Saat itu, seekor singa menyebabkan kepanikan di antara penduduk setempat. Mereka pun memanggil polisi lingkungan untuk mengamankannya.

Halaman:

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Kekuasaan Sejarah

Kekuasaan Sejarah

Tren
Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Tren
Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Tren
Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Tren
Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Tren
Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Tren
Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Tren
Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Tren
Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Tren
Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Tren
Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Tren
Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Tren
Kronologi Balita 2 Tahun di Sidoarjo Meninggal Usai Terlindas Fortuner Tetangga

Kronologi Balita 2 Tahun di Sidoarjo Meninggal Usai Terlindas Fortuner Tetangga

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com