Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suhu Dingin Akhir-akhir Ini Disebut Terjadi karena Aphelion, BMKG: Tidak Berpengaruh

Kompas.com - 08/07/2023, 21:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

"Sebab, tidak adanya uap air dan air menyebabkan energi radiasi yang dilepaskan oleh Bumi pada malam hari tidak tersimpan di atmosfer," lanjut Sunardi.

Bukan hanya itu, langit yang cenderung bersih atau clear sky akan menyebabkan panas radiasi balik gelombang panjang langsung dilepas ke atmosfer luar.

Hal itu membuat membuat udara di dekat permukaan terasa lebih dingin, terutama pada malam hingga pagi hari.

"Fenomena ini merupakan hal yang biasa terjadi tiap tahun, bahkan hal ini pula yang dapat menyebabkan beberapa tempat seperti di Dieng berpotensi terjadi embun es," papar Sunardi.

Baca juga: Mengapa Masih Turun Hujan padahal Ada Fenomena El Nino?

Dampak fenomena aphelion

Di sisi lain, fenomena aphelion adalah titik di mana Bumi berada paling jauh dengan Matahari.

Fenomena aphelion terjadi satu kali setiap orbit Bumi mengelilingi matahari atau satu kali revolusi. Artinya, fenomena ini terjadi setiap tahun sekali.

Dilansir dari Kompas.com (6/7/2021), aphelion bisa terjadi karena orbit Bumi tidak berbentuk lingkaran sempurna.

Orbit Bumi berbentuk elips dengan kelonjongan sekitar 1/60, sehingga setiap tahunnya planet ini akan berada pada jarak terjauh yang disebut aphelion.

Sebaliknya, Bumi juga bisa berada di jarak terdekat yang dinamakan perihelion. Perihelion biasa terjadi pada Januari, sedangkan aphelion biasa terjadi di kisaran Juli.

Saat aphelion terjadi, Bumi berada 5.007.364 kilometer lebih jauh dari Matahari dibandingkan saat fenomena perihelion.

Oleh karena itu, peristiwa ini berdampak pada ukuran Matahari yang tampak sedikit lebih kecil dari biasa, sekitar 15,73 menit busur atau berkurang 1,68 persen dari biasanya.

Bumi juga akan menerima panas radiasi sekitar 7 persen lebih sedikit dari biasanya.

Namun, secara umum tidak ada pengaruh yang terjadi baik di Matahari maupun di Bumi, termasuk pada perubahan suhu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Cara Meluruskan Arah Kiblat Saat Matahari di Atas Kabah Hari Ini

Cara Meluruskan Arah Kiblat Saat Matahari di Atas Kabah Hari Ini

Tren
18 Tahun Silam Yogyakarta Diguncang Gempa M 5,9, Ribuan Orang Meninggal Dunia

18 Tahun Silam Yogyakarta Diguncang Gempa M 5,9, Ribuan Orang Meninggal Dunia

Tren
Apa yang Terjadi jika Tidak Membayar Denda Tilang Elektronik?

Apa yang Terjadi jika Tidak Membayar Denda Tilang Elektronik?

Tren
4 Pilihan Ikan Tinggi Seng, Bantu Cegah Infeksi Penyakit

4 Pilihan Ikan Tinggi Seng, Bantu Cegah Infeksi Penyakit

Tren
5 Update Pembunuhan Vina: Pegi Bantah Jadi Pelaku dan Respons Keluarga

5 Update Pembunuhan Vina: Pegi Bantah Jadi Pelaku dan Respons Keluarga

Tren
Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta untuk Hitung Uang Pesangon Pensiunan

Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta untuk Hitung Uang Pesangon Pensiunan

Tren
Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Tren
Air Rendaman dan Rebusan untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok Diminum Saat Cuaca Panas

Air Rendaman dan Rebusan untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok Diminum Saat Cuaca Panas

Tren
Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

Tren
Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com