KOMPAS.com - Ganjar Pranowo resmi dideklarasikan sebagai calon presiden (capres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) pada Jumat (21/4/2023).
Deklarasi ini sekaligus menjawab teka-teki capres dari PDI-P yang banyak dianggap akan memengaruhi dinamika politik nasional.
Ganjar menjadi capres ketiga yang sudah diumumkan sejauh ini setelah Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Bukan hanya PDI-P, Ganjar juga didukung oleh tiga partai lain. Berikut daftarnya:
Baca juga: Siapa Cawapres yang Cocok Mendampingi Ganjar Pranowo?
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres pada Rabu (26/4/2023).
"PPP memutuskan Bapak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden RI pada Pilpres 2024," kata Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono.
Dukungan ini berdasarkan pada hasil musyawarah yang digelar PPP pada 23-25 April 2023.
Menurutnya, Ganjar memiliki kapasitas untuk menjadi presiden. Ini dibuktikan dengan tingginya tingkat elektoral dari beberapa hasil survei.
Selain itu, Ganjar juga memiliki sejarah kedekatan dengan PPP dan dinggap mempunyai visi yang sama.
Baca juga: Silaturahmi ke Sejumlah Tokoh, Prabowo Dinilai Kelimpungan Usai Pencapresan Ganjar
Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) lebih dulu mendeklarasikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo.
Deklarasi itu dilakukan sehari setelah pengumuman PDI-P atau tepat di hari lebaran.
"Saya sepakat kita, saya, partai saya, Partai Hanura Republik Indonesia dengan seluruh perangkatnya, dengan zoom tadi malam, pada jam 5 sore, kita memutuskan bersama seluruh cabang-cabang yang ada di Indonesia ini, DPD-DPD di seluruh Indonesia menyatakan sepakat untuk mendukung Ganjar Pranowo," kata Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Sabtu (22/4/2023).
Bagi Hanura, Ganjar memiliki peluang besar untuk menjadi presiden.
Pasalnya, Gubernur Jawa Tengah ini memiliki latar belakang nasionalis dan memiliki banyak suara di Jawa.
Baca juga: Survei Nama-nama Capres Potensial di 2024, Ganjar Nomor 1