Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Penyakit Lupus? Berikut Gejala, Penyebab, Komplikasi, dan Pengobatannya

Kompas.com - 13/03/2023, 06:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Hal itu terjadi karena lupus meningkatkan risiko teknanan darah tinggi selama kehamilan.

Baca juga: Apa Itu Kanker Kulit: Jenis, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

Pencegahan penyakit lupus

Dikutip dari HealthLine, berikut beberapa pencegahan yang bisa dilakukan agar tidak terkena lupus:

  • Membatasi waktu di bawah sinar matahari langsung atau gunakan tabir surya dengan SPF 70 atau lebih.
  • Perhatikan obat-obatan yang dikonsumsi, khususnya anti kejang dan antibiotik. Kemudian konsultasikan kepada dokter.
  • Manajemen atau mengurangi stres dengan bermeditasi atau melakukan aktifitas refreshing.
  • Menjauhi orang sedang sedang pilek atau infeksi lainnya.
  • Tidur yang cukup untuk menjaga kesehatan badan dan pikiran.

Baca juga: Kurang Tidur Sebabkan Tekanan Darah Meningkat, Begini Penjelasannya

Pengobatan penyakit lupus

Bila penderita hanya mengalami lupus ringan, maka tidak memerlukan pengobatan.

Namun, bagi mereka yang memiliki lupus beserta gejala yang lebih serius, mereka memerlukan obat yang kuat.

Dilansir dari WebMD, obat tersebut meliputi:

  • Benlysta (belimumab).
  • CellCept (mycophenolate mofetil).
  • Cytoxan (siklofofamid).
  • Imuran (azatioprin).
  • Plaquenil (hidroksiklorokuin).
  • Rheumatrex (metotreksat).
  • Rituxan (rituximab).
  • Saphnelo (anifrolumba-fnia).
  • Steroid.

Baca juga: Hari Lupus Sedunia 10 Mei dan Mengenal Apa Itu Lupus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com