Mengapa Edson Arantes Bisa Dipanggil "Pele" dan "O Rei"? Ini Alasannya

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Brasil, Pele meninggal dunia di usia 82 tahun pada Jumat (30/12/2022) dini hari.

Selama lebih dari 60 tahun, nama Pele identik dengan sepak bola.

Dia bermain di empat Piala Dunia dan merupakan satu-satunya pemain dalam sejarah yang mampu memenangkan tiga Piala Dunia.

“Saya dilahirkan untuk bermain sepak bola, seperti Beethoven dilahirkan untuk menulis musik dan Michelangelo dilahirkan untuk melukis,” ujar Pele semasa hidupnya yang dikutip dari CNN, Jumat (30/12/2022).

Seperti diketahui, Pele memiliki nama asli atau nama lengkap Edson Arantes do Nascimento. Kemudian, sosok Edson Arantes lebih dikenal sebagai "Pele".

Lalu, bagaimana awal mula Edson bisa dipanggil "Pele"?

Alasan Edson Arantes dipanggil Pele

Dilansir dari Marca, Jumat (30/12/2022), asal-usul julukan Pele diceritakan oleh paman Pele yang bernama Jorge.

Jorge menyampaikan, saat Edson Arantes masih kecil, dia ditempatkan sebagai penjaga gawang untuk memberi keuntungan bagi lawannya.

Padahal, Edson Arantes sangat lihai sebagai striker yang membuat lawannya tidak memiliki peluang.

Saat Edson Arantes melakukan penyelamatan, beberapa orang membandingkannya dengan Bile, penjaga gawang yang pernah bermain bersama ayahnya di klub Vasco de Sao Laurenco.

Akhirnya, orang-orang itu memanggilnya "Bile" sampai nama panggilannya berubah menjadi "Pele" hingga saat ini.

Sementara itu, sumber lain yakni The 18 mengatakan, Edson akan berteriak "Bagus Bile!" atau "Penyelamatan hebat, Bile!" ketika ia berhasil menghentikan tembakan bola dari lawan.

Karena saat itu Edson masih kecil, jadi pengucapannya sedikit meleset dan lebih terdengar seperti Pile.

"Saat kami pindah ke Bauru, Pile ini menjadi Pele. Entah saya sendiri yang mengubahnya atau menurut paman saya Jorge, itu karena aksen Minas Gerais saya yang kenal," ujar Pele.

Baca juga: Legenda Bola Brasil Pele Meninggal, Ini Rekam Jejak dan Prestasinya

Sempat tidak suka dipanggil "Pele"

Namun, pada awalnya Pele sendiri mengaku tidak menyukai nama panggilan tersebut, karena nama aslinya "Edson" berasal dari penemu Thomas Edison dan dia bangga karenanya.

Dia bahkan pernah meninju teman sekolahnya karena berani menanggilnya "Pele".

Akibat perselisihan itu, Pele menjalani skorsing dua hari dari sekolah.

Tapi semakin marah dia, semakin banyak anak yang memanggilnya Pele sampai akhirnya dia menerimanya. 

Edson kemudian mengatakan bahwa alasan lain dia tidak menyukai julukan "Pele" karena itu tidak ada artinya dalam bahasanya.

Bahkan, Edson sempat mengira itu adalah penghinaan tetapi itu berubah setelah dia menemukan bahwa dalam bahasa Ibrani, itu berarti "keajaiban".

"Selama bertahun-tahun saya telah belajar untuk hidup dengan dua orang di hati saya. Salah satunya adalah Edson, yang bersenang-senang dengan teman dan keluarganya; yang lainnya adalah pesepakbola Pele," katanya suatu kali dalam sebuah wawancara.

Baca juga: Meninggal Dunia, Ini Profil Pele Sang Legenda Sepak Bola

Julukan O Rei

Selain "Pele", Edson juga dikenal dengan sebutan "O Rei".

Julukan itu diperoleh Edson setelah dia mampu memenangkan tiga Piala Dunia.

Piala Dunia 1958 adalah yang membawa nama "Pele" Brasil menjadi terkenal. Momen itu yang juga menjadi momen pertama Pele diberi julukan "O Rei".