Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Detik-detik Truk Tronton Terbakar di Jalan Raya, Bagaimana Kronologinya?

Kompas.com - 30/12/2022, 12:49 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video detik-detik truk tronton yang mengalami kebakaran saat berada di jalan raya viral di media sosial Instagram dan TikTok.

Unggahan tersebut diunggah oleh akun Instagram @andreli_48.

"Satu Truk fuso tronton muatan springbed dan dua forklift hangus terbakar di jalan Sayung Semarang Demak tepat berada di depan Pabrik Polytron. Kejadian kebakaran tersebut terjadi sekiranya pukul 12.00 WIB, Kamis (29/12/2022)," tulis pengunggah.

Hingga Jumat (30/12/2022) siang, unggahan tersebut telah disukai lebih dari 1.619 kali.

Baca juga: Viral, Video Lalat Bisa Lepas-Pasang Kepala tapi Masih Hidup, Ini Penjelasan Ahli

@aep.speed1

mugia sing dilancarkan urusan

? Sholawat Sedih - Yabadrotim - Ai khodijah

Baca juga: Ramai soal Teror Gola Gorontalo 21 Desember, Ini Kata Polisi

Kronologi kejadian

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy membenarkan adanya kejadian tersebut.

Iqbal menjelaskan, kejadian truk yang terbakar tersebut terjadi pada Kamis (29/12/2022) pukul 12.13 WIB di Jalan Raya Semarang-Demak.

"Tempat kejadian di Jalan Raya Semarang-Demak Km 8 tepatnya depan PT Polytron Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (30/12/2022).

Baca juga: Detik-detik Truk Tergelincir dan Senggol Dispenser SPBU hingga Terbakar, Sopir Sempat Melarikan Diri, Kini Diamankan

Iqbal mengatakan, pemilik truk tersebut adalah ekspedisi PT Sinar Pasundan Surabaya.

Sewaktu kejadian, truk tersebut diketahui tengah membawa muatan dua buah forklift, potongan per springbed, potongan kayu, dan busa springbed.

Awalnya, truk tersebut hendak mengantar barang ke PT Graha Seribu Satu Bandung. Sesampainya di Jalan Raya Semarang-Demak, atau tepatnya di depan PT HIT Polytron, tiba-tiba dari atas truk tersebut keluar asap.

Sopir kemudian diberitahu oleh saksi di lokasi kejadian dan kemudian truk berhenti.

"Selang 5 menit dua mobil pemadam kebakaran dari PT. HIT Polytron keluar memadamkan truk yang terbakar tersebut dibantu dengan pemadam kebakaran dari Kabupaten Demak sebanyak 3 unit," terangnya.

Baca juga: Viral, Video Elpiji 3 Kg Dibuat Mainan dengan Dibenturkan Layaknya Lato-lato, Ini Kata Pertamina

Penyebab masih diselidiki

Api berhasil dipadamkan usai terjadi kebakaran truk tronton di Jalan Raya Semarang-Demak Kamis (29/12/2022)Humas Polda Jateng Api berhasil dipadamkan usai terjadi kebakaran truk tronton di Jalan Raya Semarang-Demak Kamis (29/12/2022)

Ia mengatakan, truk yang terbakar tersebut dikendarai oleh Jamin (43) warga Garut, Jawa Barat.

Kebakaran pada truk tersebut akhirnya bisa dipadamkan pada pukul 13.25 WIB.

Terkait penyebab pasti kejadian kebakaran pihaknya mengaku masih belum mengetahui. Namun diduga penyebab kebakaran berasal dari korsleting pada forklift yang dimuat oleh truk tronton.

"Untuk sementara bangkai KBM truk yang terbakar dipindahkan ke halaman parkir PT Polytron agar tidak mengganggu arus lalu lintas," terangnya.

Sementara, pengemudi truk sudah dipulangkan kembali ke Surabaya.

Baca juga: Beredar Video Bernarasi SPBU di Dago Bandung Kebakaran, Ini Penjelasan Pertamina

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 7 Kendaraan Utama yang Dapat Pengawalan Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

Tren
4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com