Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/07/2022, 19:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) Tbk akan melakukan uji coba pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite dan Solar di 11 daerah untuk kendaraan roda 4 mulai hari ini, 1 Juli 2022.

Selama uji coba tersebut, Pertamina hanya akan melayani penjualan Pertalite dan Solar subsidi bagi konsumen yang berhak, yaitu bagi mereka yang sudah terdaftar dalam sistem MyPertamina.

Seiring dengan penerapan kebijakan pembelian BBM subsidi ini, publik menyoroti aplikasi MyPertamina yang telah tersedia di Play Store dan App Store.

Mereka menemukan banyak kendala saat menggunakan aplikasi tersebut sehingga memberikan ulasan buruk terhadap aplikasi MyPertamina.

Hingga Jumat (1/7/2022), ulasan aplikasi MyPertamina di Play Store mencapai 158 ribu dengan nilai yang rendah, yakni 1,3 dari 5.

Baca juga: Pembelian BBM Subsidi Pakai MyPertamina Berlaku Hari Ini, Cek Jenis Kendaraan dan Daftar Daerahnya

Ulasan buruk aplikasi MyPertamina

Dari 158 ribu ulasan yang ditinggalkan di aplikasi MyPertamina, warganet menyoroti kendala yang muncul saat mereka memasang aplikasi tersebut.

Beberapa warganet bahkan tidak ragu untuk memberikan bintang satu pada aplikasi MyPertamina.

"Kenapa setelah sudah daftar, data terdaftar app-nya enggak bisa dipakai. Setiap mau masuk ke app keluar sendiri, kembali terus tak bisa masuk! App tipu-tipu kali ya, Setelah diikuti kemauannya, tak dipermudah tapi tambah dipersulit," tulis @Amar Chucky.

"Pas mau daftar ga bisa lanjut dengan ket "Terjadi kesalahan pada aplikasi", diulang di jeda waktu juga tetep gabisa. Ckckck kualitas aplikasi model begini, yakin mau diterapkan efektif per 1 Juli? Sebelum putuskan tanggal efektif, beresin dulu kualitas aplikasinya!" keluh @Dewi Leila.

"Susah banget diaksesnya, baru daftar pas lohon tersnyata gabisa masuk. Saya coba masuk lewat lupa pin ternyata URL yang dikirim lewat SMS gak pernah masuk ke SMS saya. Aplikasi ga jelas Aplikasi yang buatan ambisi pemerintah ga ada yang jelas," tulis @Rudy Rafiudin.

"Udah daftar sukses, tapi kok ga bisa masuk ke aplikasi yah? Tombol masuknya ga berfungsi sama sekali. Seperti ga dipencet sama sekali. Padahal pendaftaran sykses pake nomor hp dna pinnya juga sudah sesuai. Tolong diperbaiki lagi," keluh @Subagus Bangkit.

Ribuan warganet juga meninggalkan ulasan yang hampir serupa. Rata-rata mereka menemukan kesulitan saat menggunakan aplikasi tersebut.

Lantas bagaimana tanggapan Pertamina?

Baca juga: 17 Poin Tanya Jawab Seputar Subsidi Tepat MyPertamina

Tanggapan pertamina

Demi memastikan BBM subsidu tepat sasaran, Pertamina minta masyarakat segera lakukan pendaftaran di website MyPertamina per 1 Juli 2022. Dok. Pertamina Demi memastikan BBM subsidu tepat sasaran, Pertamina minta masyarakat segera lakukan pendaftaran di website MyPertamina per 1 Juli 2022.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting memberikan tanggapan soal ulasan buruk aplikasi MyPertamina di Play Store.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Soenarko, Eks Danjen Kopassus Pimpin Demo Pilpres 2024 di KPU

Profil Soenarko, Eks Danjen Kopassus Pimpin Demo Pilpres 2024 di KPU

Tren
Benarkah Soundtrack Serial 'Avatar The Last Airbender' Terinspirasi dari Tari Kecak Indonesia?

Benarkah Soundtrack Serial "Avatar The Last Airbender" Terinspirasi dari Tari Kecak Indonesia?

Tren
Penumpang Keluhkan AC KA Airlangga Bocor tapi Cuma Dilakban oleh Petugas, KAI Beri Penjelasan

Penumpang Keluhkan AC KA Airlangga Bocor tapi Cuma Dilakban oleh Petugas, KAI Beri Penjelasan

Tren
Paspampres Bantah Petugasnya Adang Kakek yang Pergi ke Masjid di Labuhanbatu Saat Kunjungan Jokowi

Paspampres Bantah Petugasnya Adang Kakek yang Pergi ke Masjid di Labuhanbatu Saat Kunjungan Jokowi

Tren
Menilik Tragedi Thalidomide, Bencana Medis Terbesar yang Korbankan Puluhan Ribu Bayi

Menilik Tragedi Thalidomide, Bencana Medis Terbesar yang Korbankan Puluhan Ribu Bayi

Tren
Update Hasil Sementara Rekapitulasi Pilpres 2024, Dominasi Prabowo-Gibran di 35 Provinsi

Update Hasil Sementara Rekapitulasi Pilpres 2024, Dominasi Prabowo-Gibran di 35 Provinsi

Tren
Komeng Terpilih Jadi Anggota DPD Dapil Jabar, Berapa Gajinya?

Komeng Terpilih Jadi Anggota DPD Dapil Jabar, Berapa Gajinya?

Tren
7 Makanan yang Bisa Membuat Awet Muda, Apa Saja?

7 Makanan yang Bisa Membuat Awet Muda, Apa Saja?

Tren
Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Tren
Menjadi Ikan Termahal di AS, Elver Berharga Hampir Rp 31 Juta Per 453 Gram

Menjadi Ikan Termahal di AS, Elver Berharga Hampir Rp 31 Juta Per 453 Gram

Tren
Spesies Manusia Hampir Punah akibat Perubahan Iklim Ekstrem 900.000 Tahun Lalu

Spesies Manusia Hampir Punah akibat Perubahan Iklim Ekstrem 900.000 Tahun Lalu

Tren
Ini Syarat Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Apa Saja?

Ini Syarat Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Apa Saja?

Tren
Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku per 1 April 2024

Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku per 1 April 2024

Tren
Cara Menghitung THR Karyawan Tetap, Pegawai Kontrak, dan Pekerja Lepas

Cara Menghitung THR Karyawan Tetap, Pegawai Kontrak, dan Pekerja Lepas

Tren
Gerhana Matahari Total Akan Terjadi Jelang Idul Fitri, Bisakah Dilihat di Indonesia?

Gerhana Matahari Total Akan Terjadi Jelang Idul Fitri, Bisakah Dilihat di Indonesia?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com