Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri PAN-RB Meninggal, Sempat Sakit hingga Dirawat Intensif

Kompas.com - 01/07/2022, 12:44 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kabar duka kembali menyelimuti tanah air. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri Pan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia pukul 11.10 WIB hari ini.

Tjahjo meninggal di Rumah Sakit Abdi Waluyo Jakarta.

Informasi meninggalnya Tjahjo dikonfirmasi oleh Politisi PDI-P, Junimart Girsang.

"Ya-dpt info dari Ka-BKN td berpulang jam 11.10," tulis Junimart dikutip dari Kompas.com , Jumat, 1 Juli 2022.

Sempat sakit

Sebelum dinyatakan meninggal dunia, Tjahjo memang sempat dirawat di rumah sakit sejak 20 Juni 2022.

Meski demikian tak diketahui pasti sakit yang diderita Tjahjo Kumolo.

Sebelumnya, Sekretaris Kemenpan RB Rini Widyantini mengatakan Tjahjo masih menjalani perawatan secara intensif karena sakitnya.

"Beliau tidak koma, namun harus menjalani perawatan secara intensif sampai kondisi keseluruhan stabil dan membaik," ujarnya dikutip dari kompas.com (26/6/2022).

Tjahjo juga sempat dijenguk Presiden Joko Widodo saat dirawat di rumah sakit.

"Benar Pak Tjahjo sedang dirawat dan Pak Presiden sudah menjenguk di rumah sakit," ujar Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat.

Adapun saat acara Rapat Keja Nasional II PDIP pada 21-23 Juni 2022, Tjahjo yang juga mantan Sekjen PDI-P tak hadir dalam acara tersebut karena dalam kondisi sakit.

Baca juga: Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia karena Komplikasi Organ Dalam

Profil

Sebagaimana dikutip dari Kompas.com (23/10/2019), Tjahjo Kumolo lahir di Surakarta, 1 Desember 1957.

Latar belakang pendidikan Tjahjo adalah lulusan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Semarang pada tahun 1985.

Adapun perjalanan karirnya, Tjahjo pernah menjadi Dewan Pertimbangan PP PPM (1993-1997), Ketua DPD KNPI Dati I Jawa Tengah (1985-1988), Ketua Umum DPP KNPI (1990-1993).

Tjahjo juga pernah menduduki sejumlah jabatan di PDI-P, di antaranya sebagai Wakil Sekretaris Fraksi PDI-P DPR-RI (1999-2002), Sekretaris Fraksi PDI-P DPR-RI (2002-2003), Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR-RI (2004-2010), Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI-P (2005-2009), Ketua DPP PDI Perjuangan (2005-2010), Sekjen PDI Perjuangan (2010).

Ia juga pernah menjadi Anggota Tim Teknis/IDF Gran, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) (1995), Menteri Dalam Negeri: (2014-2019), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: (2019-sekarang).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com