1. Memiliki Akun LTMPT yang sudah permanen
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
3. Siswa SMA/MA/SMK/sederajat calon lulusan tahun 2022 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C tahun 2022 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022). Catatan, surat keterangan siswa kelas 12 disertai dengan:
4. Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2020 dan 2021 atau lulusan Paket C tahun 2020 dan 2021 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022). Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
5. Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2020, 2021, dan 2022.
6. Persyaratan Tes Peserta:
7. Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.
8. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
9. Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
10. Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra
11. Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI.
Baca juga: Cara Memilih Program Studi untuk UTBK-SBMPTN 2022
Adapun biaya yang harus dibayarkan oleh peserta UTBK ke bank-bank mitra adalah:
Rp 200.000-Rp 300.000 (tergantung kelompok ujian yang diambil)
Untuk diketahui, biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
Baca juga: Tidak Gratis, Ini Biaya dan Tata Cara Pembayaran UTBK-SBMPTN 2022