Luhut mengatakan, saat ini jumlah kapasitas bed occupancy ratio (BOR) belum digunakan secara maksimum seperti waktu puncak kasus varian Delta.
Pihaknya menyebut bila saat ini tempat tidur yang disediakan di layanan kesehatan Jawa-Bali hanya sekitar 55.000 dan sudah terisi 21.000. Sehingga BOR saat ini di angka 39 persen.
Namun, bila menggunakan kapasitas maksimum seperti saat varian Delta maka pemerintah akan menyediakan kapasitas maksimum 87.000 tempat tidur, maka BOR saat ini di Jawa-Bali akan terisi 25 persen saja.
"Angka ini masih jauh di bawah standar WHO yaitu sebesar 60 persen," ujarnya.
Baca juga: Benarkah Jakarta Telah Lewati Puncak Omicron seperti Kata Luhut? Ini Tren Covid-19 DKI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.