Sakit Tenggorokan akibat Omicron, Ini Fakta dan Cara Meredakannya
Kasus infeksi virus corona di dunia masih terus menunjukkan adanya peningkatan. Melansir data dari Worldometers, jumlah kasus virus corona tercatat ada sebanyak 400.190.928 kasus.
Sedangkan jumlah korban meninggal ada sebanyak 5.779.989 orang, dan jumlah pasien yang bisa sembuh sebanyak 320.020.122.
Data penambahan kasus corona Indonesia sendiri tertinggi terjadi di DKI Jakarta.
Terkait hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meminta agar masyarakat tak lagi menyalahkan WNI ataupun WNA yang baru melakukan perjalanan luar negeri atas peningkatan kasus Omicron.
Menurutnya, transmisi lokal jumlah kasusnya kini lebih banyak dibanding Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN).
Banyak pertanyaan bermunculan di media sosial, tentang benarkah tes swab PCR saat sakit, maka hasilnya akan positif Covid-19.
Ahli patologi klinik Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Tonang Dwi Ardyanto, membantah anggapan tersebut.
Menurutnya, saat sedang menderita sakit saja tanpa infeksi Covid-19, maka hasil PCR akan negatif.
Hal tersebut dikarenakan PCR bersifat spesifik mendeteksi RNA virus corona. Berbeda jika sedang sakit dan hasil PCR positif, maka orang tersebut terinfeksi Covid-19 dan bukan terkena sakit flu biasa.
Benarkah Tes Swab Saat Sakit Hasilnya Pasti Positif Covid-19?
Penetapan Hari Pers Nasional pada 9 Februari 1985 juga bertepatan dengan hari ulang tahun Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) yang ke-39.
PWI adalah satu-satunya organisasi pers yang diperbolehkan eksis pada masa Orde Baru.
Kala itu, Presiden Soeharto menegaskan bahwa pers muncul sebagai obor penerangan.
Soeharto juga memberikan penjelasan mengenai GBHN 1983 dan berusaha mengembangkan pers yang sehat, bebas, dan bertanggung jawab. "Pertumbuhan dan peningkatan pers nasional akan memberikan nilai positif bagi perkembangan dan pertumbuhan bangsa Indonesia," ujar Soeharto.
Hari Pers Nasional 9 Februari 2022: Ini Sejarah, Tema, dan Logonya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.