Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Truk Pertamina "Kencing" BBM di Pinggir Jalan, Ini Kata Pertamina

Kompas.com - 01/11/2021, 19:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan truk tangki BBM diduga dari Pertamina berhenti di pinggir jalan, viral di media sosial Instagram.

Pasalnya, truk tersebut diduga sedang mengisi sejumlah jeriken dalam mobil milik sejumlah orang diduga pengepul.

Dalam unggahan itu, pria yang merekam video mengatakan bahwa sopir truk Pertamina dan pengepul memang sudah janjian untuk pengisian BBM di lokasi tersebut.

Terlihat ada empat orang dalam lokasi itu, dua orang berseragam biru dan dua orang lainnya memakai kaos biasa.

"Ini truk tangki 'kencing' di pinggir jalan, pantesan banyak kiriman yang kurang karena dikencingin di pinggir jalan. Sudah janjian sama pengepul, semuanya sudah siap untuk eksekusi," kata pria dalam video.

Berdasarkan pengakuan salah satu dari empat orang tersebut, truk ini akan mengirim BBM ke Buwaran, Pekalongan, Jawa Tengah.

Adalah akun @romansasopirtruck yang mengunggah video itu pada Senin (1/11/2021).

"Truck Tangki Pertamina "PIPIS" di Jalan sembarangan," tulis akun tersebut.

Baca juga: Kendaraan Apa Saja yang Berhak Isi Solar Subsidi? Ini Kata Pertamina

Tanggapan Pertamina

Corsec Subholding Commercial and Trading Pertamina Irto Ginting mengatakan, pihaknya akan melakukan investigasi atas kejadian itu.

Menurut dia, Pertamina tidak membenarkan praktek-praktek serupa dan akan menindak tegas pelaku.

"Pertamina jelas tidak membenarkan praktek praktek tersebut dan akan memberikan sanksi tegas kepada yang terbukti melanggar," kata Irto, saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/11/2021).

Irto menuturkan, jika terindikasi ada penimbunan atau pelanggaran lain yang bersifat melanggar hukum dan merugikan masyarakat, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan aparat terkait.

Sebagai upaya pencegahan, ia menyebut Pertamina terus memonitor kebutuhan energi secara real time melalui digitalisasi dan Pertamina Integrated Command Centre (PICC).

"Mulai dari produksi, proses pengiriman, dan konsumsi di lapangan akan selalu dipantau memastikan kebutuhan energi aman," jelas dia.

"Kami juga akan selalu mencocokan data antara jumlah BBM yang diantar dengan BBM yang dibongkar muat di SPBU memastikan jumlahnya sesuai," sambung Irto.

Baca juga: Harus Tahu, Ini Perbedaan SPBU Pertamina Warna Merah, Biru, dan Hijau

Laporkan ke Pertamina

Apabila mengetahui kasus serupa atau pelanggaran lain, Irto meminta masyarakat untuk melapor ke Call Center Pertamina di 135.

Seperti diketahui, kelangkaan solar terjadi di beberapa daerah dalam beberapa waktu terakhir.

Dalam banyak unggahan di media sosial, terlihat antrean panjang truk mengular hingga jalan raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Tren
Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Tren
Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com