Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos, Minum Air Rendaman Ari-ari Kucing Bisa Lancarkan Persalinan, Ini Kata Dokter

Kompas.com - 25/10/2021, 11:57 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di media sosial, beredar unggahan yang membagikan tips memperlancar persalinan bagi ibu hamil dengan cara meminum air rendaman ari-ari kucing.

"Buat bumil (ibu hamil) yg susah ngelahirin, bisa minum air rendaman ari ari kucing yg habis lahiran dihari jum'at ya," demikian tips yang dibagikan akun Facebook ini dan ini.

Induk kucing akan mengeluarkan ari-ari saat melahirkan bayinya. Ari-ari kucing ini biasanya langsung dimakan oleh induk kucing saat membersihkan anaknya.

Beredar informasi tips melancarkan persalinan dengan meminum air rendaman ari-ari kucing. Ahli mengatakan, belum ada bukti ilmiah soal ini. Info ini hanya mitos.Facebook Beredar informasi tips melancarkan persalinan dengan meminum air rendaman ari-ari kucing. Ahli mengatakan, belum ada bukti ilmiah soal ini. Info ini hanya mitos.

Benarkah meminum air rendaman ari-ari kucing dapat melancarkan persalinan ibu hamil?

Baca juga: Posisi Tidur yang Nyaman dan Aman untuk Ibu Hamil

Tidak ada bukti medis

Dokter spesialis kandungan yang juga Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Dr.dr. Wawang S Sukarya, Sp.OG (K), MARS, MH.Kes, mengatakan, informasi mengenai manfaat air rendaman ari-ari kucing untuk memperlancar persalinan ibu hamil tidak memiliki bukti pendukung secara medis.

"Tidak ada hubungannya, dan belum ada evidence base medicine (bukti medis)-nya," kata Wawang, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (25/10/2021).

Dokter Wawang mengatakan, untuk memperlancar persalinan ada obat-obat perangsang kontraksi rahim.

Namun, obat-obat perangsang kontraksi rahim itu hanya boleh digunakan dalam pengawasan ketat di kamar bersalin.

"Tapi harus dalam pengawasan ketat di kamar bersalin, karena dapat menyebabkan hal yang tidak diinginkan yang bisa terjadi pada ibu dan atau anak," ujar Wawang.

Baca juga: Nyeri Punggung ketika Hamil? Redakan dengan Terapi Rumahan Ini

Faktor yang memperlancar persalinan

Ilustrasi ibu hamil minum obat, paracetamol untuk ibu hamilShutterstock/Prostock-studio Ilustrasi ibu hamil minum obat, paracetamol untuk ibu hamil
Wawang menjelaskan, ada tiga hal yang menjadi faktor penentu kelancaran persalinan, yaitu:

  1. Power, atau kekuatan kontraksi rahim ibu.
  2. Passenger, mencakup besar anak, letak anak apakah letak kepala, letak sungsang, letak lintang, letak dahi, letak muka, dan sebagainya.
  3. Passage, atau keadaan jalan lahir, meliputi kondisi panggul, apakah ada tumor yang menghalangi, apakah ada penyakit yang menyebabkan jalan lahir sulit dilalui, dan sebagainya.

Tanda-tanda ibu akan melahirkan

Diberitakan Kompas.com, 24 April 2021, ketika usia kandungan telah mencapai sembilan bulan, ibu hamil sering kali mengalami kontraksi palsu.

Terkadang, hal ini membuat mereka bingung apakah sudah saatnya hari persalinan tiba.

Menurut pakar obstetri dan ginekologi dari Cleveland Clinic, Jonathan Emery, ada empat tanda awal persalinan yang biasa dialami, yaitu:

1. Kram

Beberapa perempuan merasakan kram yang biasanya terjadi saat menstruasi.

“Kram ini biasanya merupakan kontraksi palsu yang tidak begitu sakit dibandungkan saat rahim mengencang,” kata Emery.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus Study Tour SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Kronologi Kecelakaan Bus Study Tour SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Tren
6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

Tren
Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Tren
Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Tren
Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Tren
Skandal Transfusi Darah di Inggris, Picu Puluhan Ribu Orang Tertular HIV dan Hepatitis

Skandal Transfusi Darah di Inggris, Picu Puluhan Ribu Orang Tertular HIV dan Hepatitis

Tren
Dibuka Juni, Simak Syarat dan Cara Cek Formasi CPNS 2024

Dibuka Juni, Simak Syarat dan Cara Cek Formasi CPNS 2024

Tren
Ragam Perayaan Waisak di Berbagai Negara, Seperti Apa?

Ragam Perayaan Waisak di Berbagai Negara, Seperti Apa?

Tren
BMKG Deteksi Kemunculan Bibit Siklon Tropis 93W, Apa Dampaknya?

BMKG Deteksi Kemunculan Bibit Siklon Tropis 93W, Apa Dampaknya?

Tren
Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Tren
Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Tren
Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Tren
Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Tren
Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com