Akrilamida dilaporkan berisiko bersifat karsinogenik atau memicu kanker. Walau riset lanjutan masih diperlukan, International Agency for Research on Cancer menyebut akrilamida berkaitan dengan kanker ginjal, kanker endometrium, dan kanker ovarium.
Memasak makanan menggunakan air fryer berpotensi menurunkan pembentukan akrilamida, bahkan dilaporkan hingga 90 persen.
Baca juga: Tidak Perlu Takut, Air Fryer Mudah Digunakan Kok
Salah satu alasan orang-orang menyukai teknik penggorengan adalah tekstur renyah alias crispy pada makanan yang digoreng. Memasak makanan menggunakan air fryer pun memberikan sajian yang mirip dengan makanan yang digoreng, yakni renyah pada bagian luar dan lembut di dalam.
Selain itu, air fryer membuat Anda tak khawatir terciprat minyak panas dibandingkan saat menggoreng makanan menggunakan wajan.
Meski demikian, para ahli juga memperingatkan bahwa senyawa berbahaya lain masih bisa terbentuk selama memasak dengan menggunakan suhu tinggi. Tak terkecuali menggunakan air fryer.
Beberapa senyawa tersebut di antaranya aldehida, amina heterosiklik, dan hidrokarbon aromatik polisiklik. Ketiga senyawa itu juga meningkatkan risiko kanker alias karsinogenik.
Ahli diet dari Cleveland Clinic Ariana Cucuzza, RD menyebutkan, mengonsumsi gorengan dari air fryer secara umum memang lebih baik gorengan biasa. "Namun konsumsi segala jenis gorengan tetap diminimalkan. Sebab gorengan dari air fryer dan deep fried sama-sama dimasak dengan suhu tinggi, sehingga masih memiliki risiko karsinogenik," ujarnya.
Baca juga: Benarkah Menggoreng dengan Air Fryer Lebih Sehat? Ini Penjelasannya
Cucuzza lebih menyarankan Anda mengonsumsi makanan yang dipanggang, dikukus, atau direbus ketimbang digoreng. Pasalnya, gorengan tetaplah gorengan yang akan selalu menimbulkan efek untuk kesehatan.
Walau menggunakan air fryer memang cenderung lebih sehat dibandingkan menggoreng biasa, penting untuk diingat bahwa alat ini tidak sepenuhnya membuat tubuh sehat secara keseluruhan.
Dengan pertimbangan-pertimbangan di atas, memasak makanan dengan air fryer bisa dianggap lebih sehat dibandingkan makanan yang digoreng dalam rendaman minyak karena menurunkan asupan lemak dan kalori yang terkandung dalam makanan gorengan biasa.
Pastikan air fryer yang Anda gunakan berbahan plastik bebas BPA demi keamanan pangan.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Mahardini Nur Afifah, Wisnubrata)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.