Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibuka Hari Ini, Berikut Link Pendaftaran UTBK SBMPTN 2021

Kompas.com - 15/03/2021, 08:09 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 dibuka hari ini, Senin (15/3/2021) pukul 15.00 WIB.

Pendaftaran UTBK SBMPTN dijadwalkan akan berlangsung selama dua minggu ke depan hingga 1 April 2021.

UTBK kali ini juga dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2019 dan 2020 dengan umur maksimal 25 tahun.

Baca juga: Seni Perlawanan Anak Muda di Balik Poster Lucu Pendemo

Keikutsertaan dalam UTBK merupakan syarat utama untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk PTN, PTKIN dan Politeknik Negeri.

Berikut link pendaftaran UTBK SBMPTN: www.portal.ltmpt.ac.id.

Untuk kuota yang disediakan pada SBMPTN 2021 adalah 40 persen.

Baca juga: 10 Universitas Swasta Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2021

Alur pendaftaran

Pendaftaran UTBK SBMPTN 2021 secara umum dilakukan dengan sejumlah tahapan berikut:

  • Melengkapi biodata
  • Memilih program studi
  • Mengunggah portofolio
  • Memilih pusat UTBK
  • Melihat nomor pendaftaran
  • Konfirmasi kartu peserta
  • Unduh kartu peserta

Baca juga: 10 PTN Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2021

Persyaratan UTBK

Persyaratan peserta untuk mengikuti UTBK-SBMPTN 2021 adalah sebagai berikut:

  • Memiliki Akun LTMPT
  • Siswa SMA/MA/SMK/sederajat lulusan tahun 2021 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 pada tahun 2021 atau peserta didik Paket C tahun 2021 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021)
  • Hasil UTBK 2021 hanya berlaku untuk mengikuti SBMPTN dan Penerimaan di PTN tahun 2021
  • Membayar biaya UTBK melalui Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI

Baca juga: Lowongan Kerja BNI untuk 10 Posisi, Ini Informasi Lengkapnya

Kelompol Ujian UTBK

Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi 3 (tiga) sebagai berikut:

Pertama, kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi).

Kedua, kelompok ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TPS dan TKA Soshum (Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi).

Ketiga, kelompok ujian Campuran (Saintek dan Soshum) dengan materi ujian TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum.

Baca juga: Masih Pandemi, Sampai Kapan Pembelajaran Jarak Jauh Dilakukan? Ini Penjelasan Kemendikbud...

Saat peluncuran pada Januari lalu, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbud Prof Nizam mengatakan, pelaksanaan SNMPTN, UTBK, dan SBMPTN tahun lalu berjalan lancar, meski dalam situasi pandemi Covid-19.

"Kalau kita mengikuti protokol kesehatan dengan baik, maka bisa menjaga dari penularan pandemi. Hal yang baik ini pada pelaksanaan UTBK 2020 perlu kita budayakan," kata dia, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 4 Januari 2021.

Untuk itu, pihaknya akan terus meningkatkan pelaksanaan 2021 dengan baik.

"Sekarang kondisinya lebih tahu situasi pandemi seperti apa. Jadi semua bisa beradaptasi," jelas dia.

Baca juga: Masih PJJ, Kapan KBM Tatap Muka di Sekolah Bisa Dilangsungkan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Kekuasaan Sejarah

Kekuasaan Sejarah

Tren
Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Tren
Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Tren
Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Tren
Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Tren
Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Tren
Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Tren
Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Tren
Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Tren
Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Tren
Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Tren
Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com