Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Knafeh, Desert ala Timur Tengah yang Lagi Hits

Kompas.com - 09/03/2021, 21:00 WIB
Mela Arnani,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Sejak abad ke-13

Beberapa jejak versi kuno dari hidangan Knafeh ada di buku masak Andalucian abad ke-13, yang berjudul Kitab-al-Tabikh.

Nama hidangan dapat ditulis dengan berbagai cara tergantung negaranya, seperti knafeh, konafa, kunefe, kenafe, knefeh, dan kunafa.

Akar kata tersebut berasal dari "kanaf" berarti melindungi. Kata itu dipilih mengacu pada dua lapisan adonan yang berisi keju di antaranya.

Meskipun hidangan ini diyakini berasal dari Suriah, Kota Nablus di Palestina menjadi tempat yang sering disebut sebagai tempat lahir Knafeh.

Hidangan ini mempunyai banyak peran yang menonjol di masyarakat, seperti sebagai simbol niat baik setelah konflik, saat acara duka, hingga peristiwa bahagia atas pencapaian sesuatu.

Variasi

Sebagai alternatif, makanan khas wilayah Timur Tengah ini dapat dibuat dengan adonan semolina halus dan direndam dalam sirup berbasis gula, yang kemudian dilapisi dengan keju.

Knafeh juga bisa dilapisi bahan lain seperti kacang-kacangan. Namun, secara umum pelapisannya bervariasi tergantung pada tempat makanan ini disajikan.

Variasi yang berbeda dapat ditemukan di Yunani, Turki, Balkan, dan Kaukasus Selatan.

Penyebutan dari hidangan ini juga berbeda dari satu wilayah dengan wilayah lain.

Dalam bahasa Arab, kata “kunafa” mengacu pada string pastry atau seluruh hidangan. Sedangkan makanan penutup berbasis keju yang digunakan dalam bahasa Turki disebut "kunefe".

Saat berada di Balkan, orang-orang menyebutnya adonan suwir "Kadaif”, sementara di Yunani disebut sebagai "kataifi”, yang berfungsi sebagai dasar untuk banyak hidangan berbeda yang digulung atau dilapisi dengan kue kering, kacang-kacangan atau sirup manis.

Baca juga: Indonesia Masuk 10 Besar Negara Paling Dermawan Sedunia

Knafeh di berbagai negara

Sementara itu, terdapat beberapa versi makanan penutup yang tergantung pada wilayah atau negaranya seperti:

  1. Libanon 
    Makanan penutup ini disebut sebagai knefeh-bi-jibn di Lebanon. 

    Bahan bakunya antara lain gandum semolina dan mozzarella yang dimandikan sirup dengan rasa sejenis bunga jeruk.

    Di Lebanon, sangat umum makan kanafeh untuk sarapan bersama biji wijen kaakeh yang merupakan roti gulung gaya tradisional.

  2. Turki
    Hidangan ini disebut kunefe di Turki. Di sana, makanan ini merupakan permen yang dipanggang dalam cetakan logam berukuran kecil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com