Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Beri Rasa Aman dan Nyaman untuk Anak Selama di Rumah Saja

Kompas.com - 06/12/2020, 19:47 WIB
Tita Meydhalifah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 mengharuskan semua orang untuk membatasi berbagai aktivitas di luar rumah.

Kondisi tersebut menjadi tantangan baru bagi para orang tua dan anak-anak yang tinggal lebih lama di rumah daripada waktu-waktu yang sebelumnya.

Situasi ini membutuhkan adaptasi dari semua anggota keluarga, terutama yang sebelum pandemi sibuk dengan kegiatan masing-masing. Tak hanya berdiam diri di rumah.

Apalagi, penyebaran virus corona masih terus terjadi dan situasi belum terkendali. 

Bagaimana tips pengasuhan alias parenting dan membuat semua anggota keluarga tak tertekan dengan situasi pandemi saat ini?

American Academy (AAP) memberikan sejumlah tips berikut ini untuk melewati stress selama pandemi, seperti dikutip dari healthychildren.org. Apa saja?

Baca juga: 3 Tips Menjaga Berat Badan di Rumah Selama Pandemi Corona

Beri rasa aman pada anak

Situasi pandemi ini menimbulkan kekhawatiran, kecemasan, dan ketakutan. Tak hanya bagi orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Orangtua perlu memastikan bahwa anak merasa aman dalam situasi sulit ini.

Bagaimana memberikan rasa aman itu? 

 

Pemahaman soal pandemi

Informasi yang beredar soal virus corona mungkin meresahkan anak-anak Anda. Beri pengertian kepada mereka bahwa kita bisa melakukan langkah pencegahan tertular virus corona. Misalnya, ikuti langkah-langkah keselamatan seperti mencuci tangan, memakai masker, dan tetap di rumah jika tidak untuk kepentingan mendesak yang mengharuskan keluar rumah.

Kenali perasaan anak Anda

Mereka mungkin merasa frustasi, ingin bermain dengan teman-temannya. Katakan kepada anak-anak Anda bahwa Anda memahami apa yang mereka rasakan.

Jaga komunikasi dengan keluarga

Tetap berhubungan dengan orang yang dicintai. Anak-anak mungkin juga mengkhawatirkan kakek nenek yang tinggal sendiri atau kerabat atau teman mereka yang berisiko Covid-19. Komunikasi melalui video call mungkin bisa membantu mengurangi kecemasan dan kerinduan mereka.

Anda juga bisa memberi tahu anak-anak bahwa saat ini para ilmuwan tengah bekerja keras untuk menemukan vaksin, para petugas medis bekerja kerasa menangani para pasien. Semua ini untuk situasi yang lebih baik bagi semua orang.

Baca juga: Simak, 7 Tips Bikin Rumah Menjadi Sejuk Tanpa AC

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di Jawa Tengah 11-20 Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di Jawa Tengah 11-20 Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
Bukan Mei 2024, Ini Badai Matahari Terkuat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Bukan Mei 2024, Ini Badai Matahari Terkuat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Tren
Benarkah Minum Vitamin Sebelum Makan Picu Mual dan Muntah? Ini Kata Guru Besar UGM

Benarkah Minum Vitamin Sebelum Makan Picu Mual dan Muntah? Ini Kata Guru Besar UGM

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Mei 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

Tren
Saat Real Madrid Daftar Jadi Polisi, Tak Ingin Menyerah sampai 'Juara'

Saat Real Madrid Daftar Jadi Polisi, Tak Ingin Menyerah sampai "Juara"

Tren
NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com