Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Foto Diklaim Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Bombana

Kompas.com - 24/08/2020, 16:27 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Pada Rabu pekan lalu, 19 Agustus 2020, seorang anggota TNI Angkatan Darat ditemukan tewas tergantung di sebatang pohon di Desa Rahantari, Kabaena Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara.

Beberapa hari pasca peristiwa ini, di sebuah grup Facebook, salah satu akun membagikan foto yang diklaim sebagai foto pelaku pembunuhan anggota TNI tersebut.

Namun, saat ditelusuri, foto yang diklaim sebagai pelaku pembunuhan tak berkaitan dengan peristiwa itu.

Foto itu merupakan foto tersangka yang ditangkap dalam kasus narkotika di Lombok Timur pada Juni 2020. 

Foto yang beredar

Akun Facebook Cahaya Matahari mengunggah dua buah foto ke "Grup Berbagi brita Seluruh Benua & Video Terbaik" pada Kamis (20/8/2020).

Berikut narasi unggahannya:

Alhmdulillah akhirnya ketangkep jg..Ijin Melaporkan :
Pelaku Pembunuhan dgn Modus Operandi Gantung diri terhadap SERDA RUSDI NRP : 31040772470387, Jabatan BABINSA KORAMIL 1413/05 KABAENA, KODIM 1413/BUTON, tlah Tertangkap oleh Gabungan TNI - POLRI, Pelaku Pembunuhan Berjumlah 3 Orang, untuk Penyebab terjadinya Pembunuhan terhadap SERDA RUSDI, masih didalami lebih lanjut..
DUMP.

Foto yang diklaim sebagai pelaku pembunuhan anggota TNI di Bombana. Setelah ditelusuri, foto ini merupakan foto tersangka dalam kasus narkotika di Lombok Timur.Facebook Foto yang diklaim sebagai pelaku pembunuhan anggota TNI di Bombana. Setelah ditelusuri, foto ini merupakan foto tersangka dalam kasus narkotika di Lombok Timur.
Salah satu foto yang diunggah akun Cahaya Matahari itu memuat tiga pria yang sedang mengenakan masker duduk menundukkan kepala.

Benarkah foto itu foto pelaku yang diduga membunuh anggota TNI?

Penelusuran Kompas.com

Dari hasil penelusuran Kompas.com, foto tiga pria yang diunggah akun Cahaya Matahari bukanlah foto yang berkaitan dengan peristiwa kematian Serda Rusdi.

Foto tersebut merupakan foto tersangka pelaku kasus narkotika di Lombok Timur.

Foto itu sama dengan foto pada artikel Kompas.com, yakni 3 Pengedar Sabu Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Lombok Timur yang ditayangkan pada Rabu (17/6/2020) pukul 14.58 WIB.

Tiga tersangkanpengedar narkotika jenis sabu, asal Kabupaten Lombok Timur, salah satu diantaranya adalah putra anggota DPRD Lombok Timur berinisial AMI (24) (tegah) Mereka ditangkap aparat Subdit IIi Ditresnarkoba Polda NTB.FITRI R Tiga tersangkanpengedar narkotika jenis sabu, asal Kabupaten Lombok Timur, salah satu diantaranya adalah putra anggota DPRD Lombok Timur berinisial AMI (24) (tegah) Mereka ditangkap aparat Subdit IIi Ditresnarkoba Polda NTB.
Dalam artikel tersebut, foto dilengkapi keterangan: Tiga tersangka pengedar narkotika jenis sabu, asal Kabupaten Lombok Timur, salah satu di antaranya adalah putra anggota DPRD Lombok Timur berinisial AMI (24) (tengah). Mereka ditangkap aparat Subdit III Ditresnarkoba Polda NTB.

Kematian Serda Rusdi

Sebelumnya diberitakan, Serda Rusdi (35) ditemukan tewas tergantung di pohon jambu mete di Desa Rahantari, Kabaena Barat, Bombana, Sulawesi Tenggara, pada Rabu (19/8/2020) sekitar pukul 06.00 Wita.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com