Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Disaksikan Mulai Nanti Sore, Berikut Cara Memotret Fenomena Langka Komet Neowise

Kompas.com - 19/07/2020, 12:15 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Namun demikian, Taylor menyebut bahwa dengan menggunakan smartphone, gambar yang dapat dihasilkan bersifat sangat dasar, yaitu sebatas komet yang dideteksi.

"Layak dicoba, tetapi jangan terlalu berharap pada hasil yang mendetail," imbuhnya.

Baca juga: Viral, Foto Bumbu Indomie Goreng Ada 2 Macam, Ini Penjelasan Indofood

Memperoleh fokus dan ketajaman gambar

Terlepas dari perangkat apa pun yang digunakan, perhatikan fokus dan ketajaman dari gambar yang Anda tangkap.

Menurut Blanchflower, fokus yang baik merupakan hal penting dalam mengambil gambar komet ini.

"Saya menggunakan Capella untuk memperoleh fokus terbaik," ujarnya.

Capella sendiri merupakan bintang paling terang dalam konstelasi Auriga dan terdekat dengan komet Neowise.

Baca juga: Viral Gunung Sumbing Disebut Mengerikan karena Tertutup Awan Bertingkat

Melalui live view pada kamera, bentangkan hingga Capella, fokuskan, dan bentangkan kembali ke komet.

Cara lainnya adalah dengan menggunakan cahaya artifisial, seperti lampu jalan atau lampu rumah yang berjarak.

Adapun cara ketiga yaitu menggunakan fitur autofocus.

"Jika tidak ada pilihan lain, gunakan infinity focus. Cari simbol ∞ pada pengaturan kamera," kata Taylor.

Sementara itu, dalam hal ketajaman, menurut Taylor, untuk memperoleh ketajaman terbaik, Anda harus melakukan percobaan dengan pengaturan kamera yang dimiliki.

Baca juga: Viral Foto Awan Tebal di Langit Jakarta, Ini Penjelasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com