Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hari Nol Kasus Baru Covid-19, Vietnam Longgarkan Lockdown

Kompas.com - 24/04/2020, 16:44 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Pemerintah Vietnam menutup perbatasan sepanjang 870 mil (1.400 kilometer) ke China dan menghentikan semua kecuali perdagangan penting dan perjalanan.

Pemerintah pun menyarankan semua orang yang masuk ke negaranya untuk mengisolasi diri sejak 1 Maret 2020.

Baca juga: Vietnam Denda Penyebar Hoaks Corona, Nilainya hingga 6 Bulan Gaji

Tak lama setelah itu, Vietnam menangguhkan masuknya semua orang asing sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Sementara, LA Times, Kamis (23/4/2020), memberitakan, perbatasan VIetnam dijaga ketat oleh tentara dan polisi dengan persenjataan lengkap. Mereka turut melacak potensi infeksi.

Selain itu, menerapkan denda bagi pengguna media sosial yang menyebarkan informasi hoaks.

Sejak pemerintah memberlakukan lockdown pada 1 April 2020, VIetnam hanya sedikit mengalami peningkatan kasus virus corona menjadi 268 kasus.

Jumlahnya terbilang rendah, mengingat Vietnam memiliki perbatasan dengan China.

Para ahli memuji langkah-langkah awal Vietnam mencegah penyebaran virus. Hal itu terutama mengenai:

  • Langkah cepat melarang hampir semua perjalanan dari China
  • Menangguhkan sekolah-sekolah pada pertengahan Januari, bahkan sebelum mereka mencatat infeksi
  • Mengkarantina puluhan ribu orang
  • Menggunakan Partai Komunis sebagai alat untuk mengomunikasikan langkah-langkah menjauhkan Covid-19 serta melacak kontak pasien Covid-19.

Meski langkah-langkah negara berpenduduk 95 juta orang itu efektif, negara lain tidak mudah menirunya.

Hal itu terkait tak adanya toleransi terhadap perbedaan pendapat dan kemampuan memobilisasi seluruh aparat keamanan serta politik.

Baca juga: Kabar Baik dari Vietnam: Nol Kasus Baru Virus Corona, Nol Kematian, Apa yang Dilakukan?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Serial Infografik virus Corona: Panduan Isolasi Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com