Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Sistem Operasi Ponsel agar Tetap Bisa Gunakan Whatsapp pada 2020

Kompas.com - 14/12/2019, 16:31 WIB
Virdita Rizki Ratriani

Penulis

KOMPAS.com - WhatsApp memastikan akan menghentikan layanannya di sejumlah sistem operasi ponsel Android, iPhone, dan Windows Phone.

Sistem operasi yang terdampak tidak bisa menggunakan WhatsApp adalah Android Gingerbread, iPhone iOS 8, dan Windows Phone.

WhatsApp menghentikan layanannya terhadap sejumlah jenis ponsel tersebut lantaran instalasi aplikasi ini perlu di-update dan membutuhkan kapasitas memori internal yang cukup pada sistem operasi terbaru.

Ponsel dengan sistem operasi apa saja yang masih bisa menggunakan WhatsApp?

1. Android dengan OS 4.0.3+

WhatsApp akan menghentikan layanannya pada sistem operasi Android versi 2.3.7 atau Gingerbread.

Dikutip dari Kompas.com, 13 Mei 2019, data terbaru Google menunjukkan, dari keseluruhan populasi Android, hanya 0,3 persen saja yang menggunakan Android 2.3.7.

Sistem operasi Android yang masih bisa menggunakan WhatsApp adalah versi 4.0.3 atau Ice Cream Sandwich.

Android pertama kali memperkenalkan versi ini pada 2012. 

2. iPhone dengan iOS 9 ke atas

Dikutip dari Kompas.com, 17 September 2015, iOS 9 pertama kali diperkenalkan oleh Apple pada 2015.

Saat pertama kali diluncurkan, sistem operasi ini tersedia di sejumlah perangkat iPhone mulai dari iPhone 4s.

Meski demikian, pemilik iPhone yang menggunakan iOS 9 tinggal sedikit.

Sebab, Apple menyarankan para pengguna iPhone 5 memperbarui (update) sistem operasi iOS mereka ke versi 10.3.4 sebelum 3 November 2019.

Pada tanggal itu, sistem GPS dan sistem yang berfungsi untuk mendeteksi waktu pada iPhone 5 bakal diperbarui oleh Apple.

Jadi, jika pengguna tidak memperbarui sistem operasi iPhone 5 mereka, maka aplikasi yang mengandalkan sistem GPS dan waktu tidak bisa digunakan lagi.

Baca juga: 3 Jenis Ponsel Ini Tidak Bisa Gunakan WhatsApp Per Februari 2020

3. Telepon dengan KaiOS 2.5.1+

WhatsApp juga akan menghentikan layanannya pada semua sistem operasi Windows Phone setelah tanggal 31 Desember 2019.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com