Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Cara Menurunkan Berat Badan di Usia 50 Tahun, Apa Saja?

KOMPAS.com - Memasuki usia 50 tahun, tubuh akan mengalami perubahan, salah satunya kegemukan.

Kegemukan di usia 50 tahun itu diikuti dengan penurunan berat badan yang tidak mudah.

Hal ini lantaran beberapa faktor, seperti kebiasaan tidak sehat, kurang aktivitas, pola makan buruk, dan perubahan metabolisme.

Kegemukan di usia 50 tahun ke atas bisa memicu munculnya beragam penyakit.

Kendati demikian, beberapa penyesuaian sederhana dapat menurunkan berat badan di usia 50 tahun.

Cara menurunkan berat badan di usia 50 tahun

Berikut Kompas.com merangkum 7 cara menurunkan berat badan di usia 50 dari berbagai sumber. 

1. Konsumsi lebih banyak protein

Protein dapat merilis hormon kenyang sehingga membatasi asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh.

Nutrisi ini juga berperan penting dalam mempertahankan dan membangun massa otot.

Retensi otot semakin penting seiring bertambahnya usia karena dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mencegah sarkopenia (kehilangan otot yang berkaitan dengan usia).

Ahli diet dan penulis nutrisi Brittany Lubeck mengatakan protein adalah nutrisi yang dibutuhkan sepanjang hidup.

"Setelah usia 50 tahun, Anda mungkin mulai kehilangan otot, tetapi hal ini dapat dicegah dengan mengonsumsi lebih banyak protein," kata dia dilansir dari Eat This Not That.

2. Batasi konsumsi gula

Membatasi konsumsi gula juga bisa menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan di usia 50 tahun ke atas.

Dikutip dari Healthline, ahli diet Courtney D'Angelo merekomendasikan opsi lain untuk membatasi konsumsi gula dalam tubuh, yakni dengan mengganti konsumsi produk minuman dengan air putih.

3. Rutin olahraga

Olahraga merupakan salah satu kunci untuk menurunkan berat badan.

Bagi Anda yang berusia 50 tahun ke atas, tidak semua jenis olahraga bisa dilakukan.

Beberapa olahraga yang direkomendasikan dilakukan di usia 50 tahun ke atas adalah jalan kaki, jogging, latihan ketahanan, menari, yoga, atau mendaki

Penelitian menunjukkan, orang dewasa yang berolahraga secara teratur memiliki kesehatan mental dan fungsi kognitif yang lebih baik.

Anda juga bisa mengombinasikan latihan peregangan, ketahanan, dan kekuatan.

4. Konsumsi serat

Selain meningkatkan konsumsi protein, asupan serat juga penting bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan di usia 50 tahun ke atas.

Penelitian menunjukkan, menambahkan 14 gram serat setiap hari mampu mengurangi asupan kalori sekitar 10 persen.

5. Minum air putih

Mencukupi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi air putih juga penting untuk menurunkan berat badan.

Pastikan konsumsi air putih dalam tubuh tercukupi.

Selain air putih, Anda juga bisa mengonsumsi teh herbal yang dapat membantu menurunkan berat badan secara signifikan.

6. Tidur berkualitas

Tidur berkualitas juga bisa membantu menurunkan berat badan.

Banyak penelitian menyimpulkan bahwa tidur yang tidak berkualitas berkaitan dengan obesitas.

Cobalah membiasakan diri tidur selama 7-9 jam per hari. Selain itu, jaga kualitas tidur Anda dengan meminimalkan cahaya di kamar dan menghindari penggunaan ponsel sebelum tidur.

7. Hindari stres

Kenaikan berat badan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti retensi air, penambahan otot, dan sebagainya.

Oleh sebab itu, penurunan berat badan sebaiknya tidak hanya disarankan dengan angka pada timbangan.

Lihatlah indikator kesehatan lainnya, seperti tingkat energi, kesehatan mental, dan ukuran pinggang.

"Jika Anda meningkatkan rutinitas olahraga, tubuh dapat mengubah sebagian massa lemak menjadi massa otot yang tidak akan terlihat pada timbangan." kata Brittany Lubeck, seorang ahli diet dan penulis nutrisi.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/09/14/073000065/7-cara-menurunkan-berat-badan-di-usia-50-tahun-apa-saja-

Terkini Lainnya

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke