Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Jepang Menyerang Pangkalan Militer AS di Pearl Harbor?

Kompas.com - 23/02/2024, 15:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber History

KOMPAS.com - Pada 7 Desember 1941, Jepang menyerang Pearl Harbour, yang saat itu menjadi pangkalan Angkatan Laut utama Amerika Serikat (AS) di Pasifik.

Dampak pengeboman Pearl Harbour cukup untuk membuat AS geram dan menyatakan perang terhadap Jepang keesokan harinya, yakni pada 8 Desember 1941.

Peristiwa itu meresmikan tergabungnya AS ke dalam Blok Sekutu Perang Dunia II, dan dimulainya Perang Pasifik atau Perang Asia Timur Raya.

Mengapa Jepang menyerang pangkalan laut Amerika Serikat di Pearl Harbour?

Baca juga: Arti Penting dan Posisi Pearl Harbor bagi Jepang

Alasan Jepang menghancurkan Pearl Harbour

Alasan Jepang menyerang pangkalan laut Amerika di Pasifik adalah agar AS tidak mampu melawan angkatan perang Jepang yang menyebar ke seluruh Asia Pasifik.

Sebelum Jepang menyerang Pearl Harbour, hubungannya dengan Amerika Serikat memang dalam kondisi tidak baik.

Sejak 1930-an, Jepang dibuat tidak nyaman dengan kebijakan luar negeri Amerika Serikat di Pasifik.

Kebijakan AS itu dipicu oleh sikap Jepang yang semakin agresif terhadap China, yang bermuara pada peristiwa Pembantaian Nanking dan kekejaman lainnya.

Ketegangan di antara kedua negara semakin memuncak saat AS memberikan serangkaian sanksi ekonomi dan embargo perdagangan kepada Jepang.

AS berharap, tanpa akses terhadap uang dan barang, khususnya pasokan penting seperti minyak, Jepang akan mengendalikan ekspansinya.

Di luar dugaan AS, Jepang justru semakin bertekad untuk menyelesaikan masalah ekonomi dan demografinya dengan menggencarkan ekspansinya.

Baca juga: Kamikaze, Korps Serangan Udara Bunuh Diri Jepang

Tujuan penyerangan Pearl Harbour sangat jelas. Dengan menghancurkan armada AS di Pasifik, AS tidak akan mampu melawan angkatan perang Jepang yang menyebar ke seluruh Asia Pasifik untuk memenuhi target ekspansinya.

Pada awal 1940, Angkatan Laut AS telah ditempatkan di Pearl Harbor, yang terletak di Pulau Oahu, Hawaii.

Sejak itu, AS terus menambah ketersediaan armadanya di Pearl Harbor, hingga menjadi pangkalan utamanya di Pasifik.

Pearl Harbor terletak di dekat pusat Samudra Pasifik, sekitar 2.000 mil dari daratan AS dan sekitar 4.000 mil dari Jepang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com