Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Trofi Piala Dunia dari Pertama hingga Kini

Kompas.com - 23/11/2022, 13:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kompetisi sepak bola paling bergengsi di dunia, Piala Dunia, kembali diselenggarakan tahun ini, dengan Qatar sebagai tuan rumah.

Jika ditarik mundur, Piala Dunia kali pertama diselenggarakan pada 13-30 Juli 1930 di Uruguay.

Ada 13 tim negara yang mengikuti turnamen itu dan trofi Piala Dunia kali pertama dimenangi oleh sang tuan rumah Uruguay dengan skor 4-2 melawan Argentina di final.

Sebagai bentuk selebrasi atas kemenangan tim Uruguay, maka Presiden FIFA, yaitu Jules Rimet memberikan mereka hadiah berupa trofi.

Lantas, bagaimana sejarah trofi Piala Dunia dari pertama hingga kini?

Baca juga: Sejarah Piala Dunia Pertama: Kapan, di Mana, dan Siapa Pemenangnya?

Trofi pertama

Pertandingan Piala Dunia pertama pada 1930 diselenggarakan di tiga stadion berbeda di Uruguay, yaitu Stadion Centenario, Stadion Pocitos, dan Stadion Parque.

Pertandingan final Piala Dunia antara Uruguay dan Argentina diselenggarakan di Stadion Centenario.

Stadion Centenario pun membludak karena ribuan pendukung Argentina menyeberang ke Uruguay guna mendukung tim nasional kesukaan mereka.

Pertandingan pun berlangsung cukup panas yang berujung pada kemenangan di pihak Uruguay dengan skor 4-2.

Kemenangan ini membuat Uruguay mencatatkan diri mereka dalam sejarah sebagai juara Piala Dunia pertama.

Sebagai bentuk apresiasi atas kemenangan mereka, Presiden FIFA, yaitu Jules Rimet menghadiahi mereka sebuah trofi yang diberi nama sesuai dengan namanya, Trofi Jules Rimet.

Awalnya, trofi ini hendak diberi nama Victoria yang berarti kemenangan.

Akan tetapi, pada 1946, sebagai bentuk penghormatan terhadap Presiden FIFA, maka namanya diganti menjadi Trofi Jules Rimet.

Trofi Jules Rimet berbentuk seperti cangkir segi delapan dengan dipegang oleh sosok bersayap yang mewakili Nike, yakni dewi kemenangan dalam mitologi Yunani.

Sepanjang Perang Dunia II, piala ini disimpan oleh Italia selaku juara Piala Dunia kedua tahun 1938.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Pahlawan Perempuan dari Jawa Tengah

4 Pahlawan Perempuan dari Jawa Tengah

Stori
Biografi Sitor Situmorang, Sastrawan Angkatan 45

Biografi Sitor Situmorang, Sastrawan Angkatan 45

Stori
Peran Sunan Ampel dalam Mengembangkan Islam di Indonesia

Peran Sunan Ampel dalam Mengembangkan Islam di Indonesia

Stori
Sejarah Pura Pucak Mangu di Kabupaten Badung

Sejarah Pura Pucak Mangu di Kabupaten Badung

Stori
Sejarah Penemuan Angka Romawi

Sejarah Penemuan Angka Romawi

Stori
7 Organisasi Persyarikatan Muhammadiyah

7 Organisasi Persyarikatan Muhammadiyah

Stori
Natipij, Organisasi Kepanduan Islam Era Hindia Belanda

Natipij, Organisasi Kepanduan Islam Era Hindia Belanda

Stori
7 Situs Sejarah di Kabupaten Kediri

7 Situs Sejarah di Kabupaten Kediri

Stori
Sejarah Semboyan Bhinneka Tunggal Ika

Sejarah Semboyan Bhinneka Tunggal Ika

Stori
Sejarah Pura Luhur Batukaru di Tabanan

Sejarah Pura Luhur Batukaru di Tabanan

Stori
Kemajuan Peradaban Islam pada Masa Bani Umayyah di Andalusia

Kemajuan Peradaban Islam pada Masa Bani Umayyah di Andalusia

Stori
Kemajuan Peradaban Islam pada Masa Bani Umayyah di Damaskus

Kemajuan Peradaban Islam pada Masa Bani Umayyah di Damaskus

Stori
Kehidupan Ekonomi Manusia pada Masa Bercocok Tanam

Kehidupan Ekonomi Manusia pada Masa Bercocok Tanam

Stori
Latar Belakang Lahirnya Sumpah Pemuda

Latar Belakang Lahirnya Sumpah Pemuda

Stori
Prasangka dalam Keberagaman

Prasangka dalam Keberagaman

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com