Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Jaringan Meristem

Kompas.com - 18/09/2023, 22:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Tumbuhan memiliki bragam jaringan yang menyusun fusngi tubuhnya, salah satunya adalah jaringan meristem. Apa saja ciri-ciri jaringan meristem?

Ciri-ciri jaringan meristem adalah:

  • Membelah dengan cepat
  • Belum berdiferensiasi
  • Ukuran yang kecil
  • Tidak memiliki ruang antar sel
  • Nukleus besar dan dinding sel yang tipis
  • Terletak di ujung akar dan tunas
  • Mengandung protoplastida

Baca juga: Jaringan Meristem: Struktur, Fungsi, dan Ciri-cirinya

Membelah dengan cepat

Ciri-ciri jaringan meristem adalah sel-selnya dapat membelah dengan cepat. Sel jaringan meristem membelah secara terus-menerus untuk menghasilkan sel-sel yang baru.

Belum berdiferensiasi

Ciri-ciri jaringan meristem selanjutnya adalah belum berdiferensiasi.

Dilansir dari Biology LibreTexts, sel-sel jaringan meristem berlum mengambangkan ciri-ciri yang matang atau berbeda karena belum berdiferensiasi.

Sel-sel meristem tidak tersepesialisasi pada fungsi tertentu. Sehingga, setiap selnya menjalankan keseluruhan fungsi sel dan dapat berdiferensiasi menjadi jenis sel apa pun.

Baca juga: Apa yang Dimaksud Meristem Apikal?

Ukuran yang kecil

Ciri-ciri jaringan meristem adalah sel-selnya memiliki ukuran yang kecil.

Sel meristem memiliki ukuran kecil karena merupakan sel muda yang belum matang dengan vakuola yang kecil.

Tidak memiliki ruang antar sel

Sel-sel jaringan meritem disusun secara kompak atau padat, sehingga tidak memiliki ruang antar sel. Hal tersebut dilakukan agar sel-sel tersebut dapat membelah dengan cepat.

Nukleus besar dan dinding sel yang tipis

Ciri-ciri jaringan meristem adalah memiliki nukleus atau inti sel yang besar dan dinding sel yang tipis. Struktur tersbeut membantu sel meristem untuk membelah dengan lebih cepat.

Baca juga: Pembelahan Mitosis dan Tahapannya

Terletak di ujung akar dan tunas

Dilansir dari Lumen Learning, jaringan meristem terletak di ujung akar dan tunas tempat di mana pertumbuhan terjadi.

Meristem di ujung akar dan tunas terus-menerus membelah membuat akar dan tunas mengalami pemanjangan.

Jaringan meristem juga terdapat pada ruang batang dan kambium antara xilem dan floem pada tumbuhan berkayu.

Baca juga: Pertumbuhan Sekunder Tumbuhan Dikotil

Mengandung protoplastida

Dilansir dari Biology Online, jaringan meristem memiliki sel yang mengandung protoplastida.

Protoplastida adalah prekusor semua bentuk plastida dan berfungsi untuk mensitnsis asam amino untuk protein, asam lemak untuk lipid pada membran sel, dan juga basa nitrogen untuk materi genetik.

Protoplastida akan membentuk plastida khusus ketika sel meristem berdiferensiasi. Contohnya adalah menjadi kloroplas ataupun leukoplas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

Skola
Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Skola
Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Skola
Fonologi (Widya Swara) dalam Bahasa Jawa

Fonologi (Widya Swara) dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan End dan Finish dalam Bahasa Inggris

Perbedaan End dan Finish dalam Bahasa Inggris

Skola
Apa Itu Bahasa Bagongan?

Apa Itu Bahasa Bagongan?

Skola
6 Jenis Tindak Tutur Ilokusi beserta Contohnya

6 Jenis Tindak Tutur Ilokusi beserta Contohnya

Skola
Pengertian Kelipatan, Kelipatan Persekutuan, dan Faktor Bilangan

Pengertian Kelipatan, Kelipatan Persekutuan, dan Faktor Bilangan

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com