Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Makanan Tinggi Antioksidan untuk Cegah Penyakit

Kompas.com - 02/08/2023, 12:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Tinjauan terhadap 10 penelitian menemukan, mengonsumsi suplemen antosianin secara signifikan mengurangi kolesterol jahat di antara orang yang memiliki penyakit jantung atau orang dengan kadar kolesterol tinggi.

4. Kol ungu

Kubis merah memiliki profil nutrisi yang mengesankan karena kaya akan vitamin C, K, dan A, serta memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.

Menurut analisis FRAP, kol ungu menyediakan hingga 2,2 mmol antioksidan per 100 g. Jumlah ini lebih banyak empat kali lipat dari jumlah antioksidan dalam kol biasa.

Ini karena kol ungu mengandung antosianin, yang juga ditemukan dalam stroberi dan raspberry. Antosianin telah dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan, seperti mengurangi peradangan, melindungi dari penyakit jantung, dan mengurangi risiko kanker tertentu.

Baca juga: 6 Makanan yang Baik Dikonsumsi di Pagi Hari

Terlebih lagi, kol ungu merupakan sayuran yang kaya akan vitamin C, yang berperan sebagai antioksidan dalam tubuh. Vitamin C dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menjaga kekencangan kulit.

5. Bit

Bit adalah akar sayuran yang merupakan sumber serat, potasium, zat besi, folat, dan antioksidan yang baik. Berdasarkan analisis FRAP, bit mengandung hingga 1,7 mmol antioksidan per 100 g.

Bit sangat kaya akan kelompok antioksidan yang disebut betalains. Betalain memberi bit warna kemerahan dan telah dikaitkan dengan manfaat kesehatan.

Sebagai contoh, beberapa penelitian tabung telah mengaitkan betalain dengan penurunan risiko kanker di usus besar dan saluran pencernaan.

6. Sayuran oranye

Beberapa sayuran berwarna oranye mengandung vitamin A dan nutrisi lainnya. Sayuran ini mengandung fitokimia dalam jumlah besar yang dapat membantu penyakit jantung dan pencegahan kanker. 

Baca juga: 3 Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Cuaca Panas

Beberapa contoh sayuran berwarna oranye dengan kadar antioksidan tinggi adalah ubi jalar, wortel, labu biji, dan labu madu.

7. Bayam

Bayam adalah sayuran berdaun hijau yang penuh dengan vitamin, mineral, dan antioksidan. Bayam juga rendah kalori, menjadikannya pilihan yang sangat baik sebagai menu harian.

Zeaxanthin dan lutein adalah dua antioksidan dalam bayam yang dapat meningkatkan kesehatan mata. Antioksidan ini membantu mencegah kerusakan akibat sinar ultraviolet (UV) dan gelombang cahaya berbahaya lainnya.

Tinjauan studi terhadap lutein dan zeaxanthin mencatat bahwa banyak penelitian telah menyelidiki manfaat keduanya dalam degenerasi makula terkait usia.

8. Anggur merah

Varietas anggur merah atau anggur ungu mengandung vitamin C, selenium, dan antioksidan. Dua antioksidan yang ditemukan pada anggur, antosianin dan proanthocyanin, dapat membantu melindungi kita dari penyakit jantung atau kanker.

Namun, masih dibutuhkan penelitian tambahan untuk menunjukkan efek pasti dari mengonsumsi buah anggur terhadap kesehatan jantung dan risiko kanker.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com